Harga saham BUMI yang keluar dari saham gocap, sampai ke harga 500 selalu menjadi trending topic bagi trader. Saham BUMI dan anak2nya ini disebut sebagai saham sejuta umat. Karena BUMI bukan bertengger di harga 50 lagi, tapi nol-nya sudah ditambah satu. Coba perhatikan grafik BUMI dibawah.
BUMI terlihat uptrend dari harga Rp50, sampai ke kisaran harga 500 (perhatikan tanda persegi diatas). Tapi, ketika BUMI berada di harga 500, BUMI tampak konsolidasi cukup lama. Setelah itu, bukannya naik ke 520, malah anjlok ke 430.
Harga 500 adalah harga psikologis BUMI. Jika anda belum tahu tentang angka psikologis, baca pos: Angka Psikologis di Pasar Saham. Mengapa 500 saya katakan angka psikologis saham BUMI?
Pertama, harga 500 adalah harga yang sangat mudah dan enak untuk diingat (ini ada pengaruhnya dengan psikologis). Kedua, angka psikologis umumnya akan susah untuk ditembus, karena angka psikologis adalah angka yang mudah untuk diingat, biasanya pada harga psikologis ini ada banyak sekali trader antri di harga tersebut, sehingga antrian akan sulit habis pada angka psikologis.
Ketika harga sudah menyentuh angka psikologis dengan antrian yang banyak, harga biasanya cenderung akan sideways di kisaran angka psikologis tersebut. Kalau dilihat dari chart BUMI tampak jelas sekali setelah BUMI mengalami uptrend, BUMI terlihat sideways di psikologi 500.
Kalau menurut pengamatan saya sih, harga resisten selanjutnya adalah 520. Namun, berhubung harga sahamnya sudah naik tinggi, mungkin inilah yang menyebabkan BUMI terkoreksi lagi sampai 430-an.
Jadi, Bung Heze apa makna angka psikologis ini?
Harga psikologis pada grafik saham bisa menjadi harga resisten kuat sekaligus menjadi harga yang harus anda hindari terlebih dahulu sebelum adanya konfirmasi breakout. Kalau BUMI sudah naik dan menyentuh angka psikologisnya (dalam hal ini adalah 500), maka jangan coba2 masuk, karena pada angka psikologis ini, harga mungkin lebih rentan koreksi setelah naik tinggi.
Kalau anda mengambil BUMI di harga bawah setelah koreksi, anda bisa target take profit di kisaran harga 500. Jika harga 500 bisa tembus, maka hal ini bisa menjadi konfirmasi harga saham BUMI bisa mulai berada pada harga diatas 500.
Pertama, harga 500 adalah harga yang sangat mudah dan enak untuk diingat (ini ada pengaruhnya dengan psikologis). Kedua, angka psikologis umumnya akan susah untuk ditembus, karena angka psikologis adalah angka yang mudah untuk diingat, biasanya pada harga psikologis ini ada banyak sekali trader antri di harga tersebut, sehingga antrian akan sulit habis pada angka psikologis.
Ketika harga sudah menyentuh angka psikologis dengan antrian yang banyak, harga biasanya cenderung akan sideways di kisaran angka psikologis tersebut. Kalau dilihat dari chart BUMI tampak jelas sekali setelah BUMI mengalami uptrend, BUMI terlihat sideways di psikologi 500.
Kalau menurut pengamatan saya sih, harga resisten selanjutnya adalah 520. Namun, berhubung harga sahamnya sudah naik tinggi, mungkin inilah yang menyebabkan BUMI terkoreksi lagi sampai 430-an.
Jadi, Bung Heze apa makna angka psikologis ini?
Harga psikologis pada grafik saham bisa menjadi harga resisten kuat sekaligus menjadi harga yang harus anda hindari terlebih dahulu sebelum adanya konfirmasi breakout. Kalau BUMI sudah naik dan menyentuh angka psikologisnya (dalam hal ini adalah 500), maka jangan coba2 masuk, karena pada angka psikologis ini, harga mungkin lebih rentan koreksi setelah naik tinggi.
Kalau anda mengambil BUMI di harga bawah setelah koreksi, anda bisa target take profit di kisaran harga 500. Jika harga 500 bisa tembus, maka hal ini bisa menjadi konfirmasi harga saham BUMI bisa mulai berada pada harga diatas 500.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.