Saham Gorengan Terbaik

Saham gorengan adalah tipe saham yang punya pergerakan harga paling fluktuatif, dan seringkali arah pergerakan saham gorengan tidak terduga. Kalau anda ingin mencari saham yang berpeluang naik puluhan persen dalam sehari, maka saham gorengan adalah saham yang tepat. 

 

Karena saham blue chip tidak bisa naik sampai 20% dalam sehari. Saham gorengan adalah saham-saham yang likuiditasnya rendah, peminatnya tidak terlalu banyak, market cap-nya juga kecil. Baca juga: Kenali Ciri-ciri Saham Gorengan di Indonesia. 

Sehingga bandar saham jauh lebih mudah menggerakkan saham-saham gorengan dengan modal yang lebih kecil. Sedangkan saham blue chip akan cenderung susah 'dimainkan' pergerakannya, karena banyak peminat (bid offer) dan harga saham blue chip rata-rata juga cenderung lebih tinggi. 

Para scalping trader seringkali mencari saham gorengan terbaik untuk dibeli. Walaupun saham gorengan punya potensi naik puluhan persen, namun mencari saham gorengan terbaik juga harus menggunakan analisa. 

Karena mayoritas saham gorengan adalah saham yang tidak likuid, sehingga seringkali saham gorengan harganya tidak bergerak, hanya naik turun dengan range persentase yang kecil. Bahkan banyak yang menjadi saham tidur (sama sekali tidak ditradingkan).

Jadi, saham gorengan terbaik adalah saham gorengan yang sedang digerakkan oleh bandar. Saham yang digerakkan oleh bandar ciri-cirinya adalah adanya kenaikan harga saham, bid offer mulai banyak, harga saham jauh lebih fluktuatif daripada biasanya. 

Sehingga, ketika saham-saham gorengan mulai diangkat bandar, anda bisa membaca pola-pola saham goengan yang berpotensi naik cepat untuk keesokan hari, yaitu untuk meraup profit selama beberapa menit trading. 

Anda bisa pelajari juga tips-tips mencari saham-sahamyang berpotensi naik 5-10% sehari untuk scalping trading disini: Strategi Trading Cepat 15 Menit - Scalping Trading. 

Tetapi hati-hati bahwa ketika saham gorengan sudah naik tinggi, sebaiknya anda tidak mengejar lagi sahamnya. Karena anda harus ingat prinsip trading: Semakin cepat harga saham naik, jatuhnya juga semakin cepat. 

Kita pernah bahas konsepnya disini: Analisis Saham: Membaca Pergerakan Saham. Sudah banyak trader yang nyan

Untuk lebih jelasnya, kita coba masuk ke praktikknya langsung di chart. Perhatikan salah satu contoh pola saham gorengan berikut: 

Saham gorengan terbaik

Menurut saya pribadi, tidak ada saham gorengan terbaik secara spesifik. Karena dalam banyak kasus, tren saham gorengan sulit bertahan untuk jangka panjang. Saham gorengan seringkali jadi saham tidur lagi. 

Jadi saham gorengan terbaik adalah saham yang sedang dinaikkan saat itu. Contoh2nya seperti pada tanda lingkaran pada chart diatas. Anda bisa perhatikan ada kenaikan saham gorengan yang cukup signifikan selama lebih dari 1 hari. 

Pada masa-masa saham gorengan yang lagi ramai itulah, anda bisa manfaatkan untuk scalping trading. Tetapi seperti yang sudah kita ulas tadi, bahwa semakin cepat saham gorengan naik, risikonya juga semakin besar. 

Kalau anda menemukan saham gorengan yang sudah naik tinggi, sebaiknya jangan dikejar lagi. Karena kenaikan saham gorengan tidak lama kemudian biasanya akan kembali ke pola historis sebelumnya. 

Jika pada pola historis sebelumnya saham tersebut terlihat sideways lama, maka umumnya setelah saham gorengan naik tinggi (digoreng bandar) beberapa hari atau seminggu-an, sahamnya akan balik lagi ke pola historis sebelumnya. 

Seperti pada saham PURA diatas contohnya. Setelah sahamnya digoreng naik (tanda2 lingkaran), saham PURA tidak lama kemudian sideways lagi tidak tidak bergerak (lihat tanda persegi no 2 dan 3). 

Pola ini terulang, karena sebelumnya chart PURA (lihat persegi nomor 1 sebelum harganya naik tinggi) juga menunjukkan pola sideways dan sahamnya terlihat kurang atraktif.  

Jadi sebagai trader saham, jika anda ingin mencari saham-saham gorengan untuk trading, saya sarankan anda juga harus memperhatikan POLA PERGERAKAN HISTORIS saham tersebut. 

Terutama saham gorengan yang lagi naik tinggi-tingginya. Anda harus perhatikan pola historisnya, karnea biasanya saham tersebut setelah naik tinggi akan jatuh dan balik ke pola historis sebelumnya. 

Nah ketika harga saham gorengan sudah kembali normal, dalam arti fluktuatifnya tidak setinggi sebelumnya, maka pola-polanya baru bisa dibaca lebih jelas. Kalau suatu saat sahamnya mulai ramai dan digerakkan bandar, anda bisa memanfaatkan lagi sahamnya buat scalping. 

Pada saham PURA diatas, setelah sahamnya sideways lagi dari kenaikan, beberapa waktu kemudian sahamnya kembali dinaikkan bandar. Sebagai scalper anda bisa mengincar momen tersebut untuk meraih profit jangka pendek. Baca juga:  Strategi Trading Cepat 15 Menit - Scalping Trading.