Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Cara Memilih Saham untuk Trading

El Heze
Kalau kita bicara tentang cara memilih saham untuk trading, di web Saham Gain kita sudah sering membahasnya. Memilih saham untuk trading adalah tugas utama trader saham, karena saham yang anda pilih akan menentukan apakah portofolio anda akan menghasilkan profit, atau justru sebaliknya. Bagaimana cara-cara memilih saham? 




Lakukan analisis teknikal? 

Tentu saja

Pelajari saham-saham yang bagus buat trading? 

Betul 

Buat stock pick saham? 

Pasti 

Semua itu adalah hal-hal yang perlu anda lakukan di dalam trading. Seperti yang sering kita bahas, analisis teknikal dan screening saham adalah senjata utama para trader saham untuk menghadapi market. Pelajari juga: Panduan Simpel & Efektif Memilih (Screening) Saham Bagus.

Namun selain menganalisa saham-saham secara spesifik, anda juga harus melakukan ANALISIS MARKET.  Analisa market bukan hanya melihat IHSG naik atau turun di hari itu. Tetapi anda harus mempelajari juga sentimen-sentimen apa yang terjadi di pasar saham. Mengapa?

Karena sentimen yang terjadi di market dapat mempengaruhi sektor usaha tertentu. Jika suatu sektor usaha terpengaruh dengan sentimen2 tertentu, maka hal ini akan berpengaruh juga terhadap harga sahamnya. 

Saham-saham yang biasanya bagus untuk ditradingkan, bisa jadi sahamnya saat itu turun/  downtrend, karena sentimen negatif langsung terkena di sektor saham tersebut. Hal ini pernah kita bahas di pos berikut: Analisis Saham: Saham Blue Chip Perbankan.

Di pos tersebut, kita membahas bagaimana saham-saham blue chip perbankan yaitu BBCA, BBNI, BMRI, BBRI harganya turun terus. Padahal biasanya saham-saham blue chip bank harganya mudah naik setelah turun. 

Ternyata penurunan saham-saham perbankan tersebut dikarenakan adanya peningkatkan risik kredit macet secara masif karena pandemi virus corona yang membuat banyak perusahaan tidak bisa beroperasi secara normal. 


Jadi kalau anda lebih peka terhadap berita dan sentimen2 yang terjadi di pasar saham saat itu anda akan lebih selektif memilih saham. Artinya, anda bisa menghindari dahulu saham2 bank untuk trading, meskipun sebenarnya saham2 tersebut adalah saham2 yang bagus secara teknikal. 

Dengan demikian, anda bisa menghindari risiko nyangkut di saham-saham tersebut. Dengan menganalisa market, anda juga bisa mencari saham2 lain yang sedang naik. 

Karena konsepnya, saat ada beberapa sektor lesu, pasti ada sektor saham lain yang harganya sedang naik / stabil, dengan catatan tidak terjadi crash market atau panic selling besar-besaran saat itu.

Analisa market ini juga berguna untuk memutuskan apakah anda akan membeli saham atau wait and see dulu. Sebagai contoh, ketika kondisi pasar saham sedang crash market, mayoritas saham blue chip dan saham2 lapis dua yang likuid harganya pasti akan jatuh. 

Walaupun mungkin saham-saham tersebut biasanya sering anda tradingkan dan profit, tapi kalau kondisi marketnya sendiri masih amburadul, kita harus lebih bijaksana mengambil keputusan trading? 

Jangan gegabah membeli saham kalau pasar saham masih jelek. Anda harus lebih mengatur manajemen modal, analisa market dan screening saham agar anda bisa mengambil momen yang tepat untuk membeli saham di harga yang bagus. 

Jadi kesimpulannya cara memilih saham untuk trading, anda perlu melakukan dua hal analisa penting: 

1. Analisa market --> Melihat kondisi market secara global, sentimen2 yang terjadi saat itu, dan analisalah sentimen2 tersebut berpengaruh ke saham-saham apa saja. Kalau ada saham turun terus karena sentimen tersebut, hindari sementara waktu untuk trading. 

2. Analisa saham spesifik --> Setelah anda menganalisa market, anda bisa memetakan saham-saham spesifik apa yang lebih bagus ditradingkan, dan dihindari. Dalam hal ini, lakukan analisa teknikal dan screening saham untuk mencari stock pick saham2 berkualitas. 

Kalau kita gambarkan, formula analisanya sebagai berikut: 
Cara memilih saham untuk trading
Pos ini saya tulis juga sebagai pengalaman trading saya pribadi dan banyaknya pertanyaan rekan-rekan trader tentang bagaimana cara memilih saham saat kondisi market bearish. 

Yap, karena analisa teknikal itu akan lebih berfungsi jika kita juga peka terhadap kondisi market. Dalam kondisi market yang normal, mungkin akan lebih mudah untuk memilih saham. Tapi dalam kondisi market yang bearish atau saat ada sentimen2 negatif, anda harus lebih selektif dan cermat memilih saham. 

Sebagai full praktik dan strategi tambahan, anda bisa mendalami praktik2 bagaimana cara menghadapi market bearish, strategi meraup profit saat IHSG jatuh, dan saham-saham apa saja yang harus dipilih disini: Strategi Trading Saat IHSG Bearish. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.