Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Tips Trading Saham Harian

El Heze

Trading saham terdiri dari berbagai macam strategi yang bisa anda terapkan. Buat anda yang ingin mendapatkan profit jangka pendek, anda bisa menerapkan strategi trading harian saham.



Trading harian merupakan strategi beli jual saham di hari yang sama. Anda membeli saham pagi hari lalu jual siang atau sore hari. Atau anda membeli saham sore hari lalu jual pagi keesokan harinya. Trading harian biasanya ada batas toleransi time frame sampai tiga harian trading. 

Pelajari juga: Teknik Beli Saham Pagi Jual Sore - Trading Cepat. Sama seperti strategi trading lainnya, untuk meraih profit dalam trading harian, anda juga harus menggunakan strategi trading yang benar. 

Jangan sampai trading harian justru menjadi bumerang untuk trader. Karena faktanya, banyak trader yang ingin trading harian karena ingin cepat kaya di saham, sehingga trader kerap kali membeli saham2 yang risikonya besar hanya karena ingin untung cepat. 

Banyak trader yang justru rugi besar dari trading harian karena tidak memahami cara-cara memilih saham benar untuk trading cepat. Buat anda yang ingin menerapkan trading harian, berikut tips trading saham harian yang bisa anda terapkan: 

1. Pilih saham yang fluktuatifnya bagus 

Trading harian jauh lebih aman jika anda memilih saham yang fluktuatifnya baik, yaitu saham2 yang punya pergerakan cepat tetapi volatilitas harganya stabil, yaitu saham2 yang mudah naik turun 1-4% harian, bukan saham2 yang naik turun puluhan persen dalam waktu cepat. 

Trading harian umumnya dilakukan dengan mengincar take profit sekitar 1-4% dari harga beli anda dalam waktu harian. Dengan cara ini, anda bisa mengincar target trading harian yang lebih mudah dicapai dan realistis. 

Banyak trader harian yang ingin untung 20% sehari. Padahal saham2 yang naik 20% sehari sangat jarang. Di satu sisi, saham2 yang bisa naik 20% sehari, risikonya pun juga sama, yaitu mudah turun 20% dalam waktu cepat. 

Anda bisa pelajari contoh-contoh transaksi trading harian, beli jual saham sehari dengan memilih saham2 likuid disini: Contoh Intraday Trading Saham.  

2. Pilih saham yang mudah anda analisa polanya 

Tradingkah saham-saham yang anda mengerti pola-nya, yang relatif lebih mudah dianalisis, sehingga anda bisa meminimalkan risiko trading, dan memilih saham2 yang pergerakannya bagus dan menguntungkan di market. 

Karena dalam trading harian anda harus bisa mencari saham yang mudah naik dalam waktu sehari-dua hari, maka pada trading harian anda butuh psikologis yang baik.

Buat anda yang ingin menerapkan trading harian, anda bisa praktikkan full strategi trading harian saham disini: Ebook Intraday & One Day Trading Saham.

3. Pilih saham-saham yang pergerakannya likuid 

Dalam trading harian, pilihlah saham-saham yang fluktuatifnya bagus dan likuid. Karena pada trading harian, anda juga perlu menganalisa bid-offer (analisa tape reading) suatu saham, untuk melihat potensi kenaikan saham selama jam trading di hari itu. 

Likuid tidaknya saham dan analisa bid offer sangat mempengaruhi kemampuan saham tersebut untuk naik cepat. Hal ini karena saham2 yang tidak likuid jarang ditradingkan, sehingga pergerakan hariannya cenderung lambat. 

Untuk anda yang belum memahami analisa-analisa bid offer untuk trading harian, anda bisa pelajari full praktiknya disini: Tape Reading Saham PDF. 

4. Mulai dengan modal kecil

Walaupun anda punya peluang besar untuk meraih profit jangka pendek, namun sebaiknya anda memulai dengan modal kecil, terutama buat anda yang baru memulai trading harian. Cobalah untuk menggunakan modal Rp1-3 juta terlebih dahulu. 

Karena biar bagaimanapun juga, anda harus mengatur psikologis trading dan analisa. Sehingga dengan modal kecil, psikologis anda lebih terjaga, ketimbang anda buru-buru menggunakan modal besar untuk trading cepat. 

5. Perhatikan arah market 

Pergerakan mayoritas saham tergantung pada kondisi IHSG juga, apalagi kalau anda ingin trading harian, di mana anda mengincar saham2 yang potensi naik cepat di hari tersebut, maka analisa IHSG sangat penting. 

Jika IHSG sedang jatuh, mayoritas saham juga akan turun, sehingga ketika banyak saham yang lagi turun, mencetak profit dari trading harian tentu akan relatif lebih sulit. Dalam kondisi market lagi bearish, anda bisa wait and see dulu sampai tekanan jual reda. 

Sebaliknya, pada saat IHSG sedang rebound atau bergerak dalam kondisi normal, maka lebih banyak saham yang bagus untuk ditradingkan dengan strategi intraday trading. 

Beberapa tips trading saham harian ini hendaknya perlu diperhatikan oleh para trader yang ingin meraih profit dari trading cepat. 

Trading harian dapat menjadi sarana untuk mendapatkan profit trading cepat di market. Sebaliknya, trading harian bisa meningkatkan risiko trading jika anda tidak memahami strategi dan langkah-langkah trading yang baik. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.