Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Analisis Teknikal: Breakdown Saham

Dalam analisis teknikal, kita mengenal istilah breakout dan breakdown. Breakout merupakan kondisi di mana harga saham berhasil naik menembus resisten yang sebelumnya sulit ditembus.



Oleh karena itu, breakout dalam analisa saham dapat digunakan untuk strategi buy on breakout. Anda bisa pelajari tentang saham breakout lebih banyak pada pos berikut: Ciri-ciri Saham Breakout dan Breakout Saham: True Breakout dan False Breakout. 

Selain breakout, kita juga mengenal istilah breakdown. Breakdown adalah kebalikan dari breakout, di mana breakdown saham adalah kondisi di mana harga saham turun dari support pentingnya yang menjadi 'penahan' harga saham tersebut.

Katakanlah support kuat suatu saham adalah Rp1.000, di mana setelah menyentuh harga Rp1.000, saham berhasil rebound / naik. 

Akan tetapi, tidak lama kemudian setelah harga saham turun dan kembali menyentuh area support Rp1.000, ternyata saham tersebut justru nggak mampu rebound, tetapi turun. Inilah yang dinamakan dengan breakdown, di mana harga saham jatuh dari harga support penting atau support kuatnya. 

Untuk memudahkan melihat seperti apa breakdown pada analisis teknikal, anda bisa perhatikan contoh chart saham SOCI berikut: 

Breakdown saham 

Perhatikan tanda persegi pertama. Itu merupakan support penting saham SOCI, karena setelah harga saham SOCI turun ke area support tersebut yaitu di Rp254, SOCI berhasil mantul / rebound. 

Namun setelah rebound mencapai titik resisten tertentu, saham SOCI kembali turun menyentuh support Rp254-nya. Sayangnya setelah sideways di area Rp254, SOCI tidak berhasil rebound. 

Sebaliknya SOCI justru turun dari Rp254-nya. Sehingga pada grafik bisa kita lihat setelah SOCI turun dari Rp254, tren sahamnya langsung berubah menjadi downtrend yang cukup tajam. 

Sampai disini, sudah paham apa itu breakdown saham? Ada beberapa poin penting yang perlu anda pahami tentang breakdown saham: 

1. Menentukan support sebagai potensi breakdown or breakout 

Hal terpenting dalam analisis potensi breakdown saham adalah melihat TITIK HARGA SUPPORT suatu saham. Support ini akan menjadi acuan potensi breakdown suatu saham. 
  • Melihat titik support kuat (sering tersentuh) dalam time frame tertentu misalnya 6 bulan atau 1 tahun
  • Melihat support krusial dalam chart 
Support kuat alias support yang sering tersentuh adalah harga saham acuan trader. Kalau ada harga saham yang sering tersentuh di harga tertentu, dan harga saham setelah menyentuh support tersebut selalu rebound, itu artinya support tersebut merupakan support psikologis trader. 

Trader beranggapan bahwa ketika saham sudah menyentuh support di area tersebut, berarti saham sudah murah, sehingga trader banyak melakukan aksi beli ketika saham menyentuh support tersebut. 

Akan tetapi, kalau support kuat tersebut ternyata jatuh (breakdown), itu artinya trader sudah tidak membuat support tersebut sebagai acuan buat trading. Pada saat support kuat jatuh, saham berpotensi membentuk tren turun dan support yang baru. 

Demikian juga dengan support krusial seperti contoh saham SOCI diatas tadi. Pada saat saham jatuh dari support krusial yang biasa menjadi acuan rebound, maka saham tersebut dapat dikatakan breakdown (jatuh dari harga support pentingnya). 

Sehingga, support-support suatu saham ini harus anda amati. Support bisa menjadi acuan untuk beli saham ketika harga saham bertahan dan mulai rebound dari supportnya. 

Sebaliknya, harga support penting pada chart bisa menjadi acuan cut loss / proteksi modal jika harga saham ternyata breakdown dari support-support pentingnya tersebut. 

Jadi dalam analisis teknikal, analisa support resisten itu sangat penting bagi trader. Ada banyak informasi yang bisa anda dapatkan dengan analisis support resisten, untuk mengambil keputusan trading yang tepat. 

Anda bisa pelajari analisa support resisten lanjutan buat praktik trading disini: Buku Saham Full Praktik Trading dan Menemukan Saham Naik dengan Variasi Support Resisten

2. Breakdown adalah pertanda potensi tren turun

Walaupun di pasar saham tidak ada rumus pasti, tetapi dalam banyak kasus, saham yang breakdown dari supportnya, biasanya harga saham akan turun lagi, sehingga membentuk tren turun (downtrend). 

Contohnya bisa anda lihat pada grafik SOCI diatas tadi, di mana saham SOCI ini setelah breakdown dari support 254, harganya cenderung turun terus dan mengalami perubahan tren signifikan. 

Jadi jika terjadi tekanan jual (offer besar) di area support pentingnya, pasar saham masih relatif turun, saham2 banyak yang jatuh, ada baiknya anda tidak gegabah membeli saham dalam jumlah besar, karena hal ini bisa meningkatkan risiko saham nyangkut.

MENGHINDARI BREAKDOWN SAHAM 

Supaya anda tidak mudah terjebak breakdown saham, ada baiknya saat melakukan analisis teknikal, anda harus melihat beberapa analisa berikut: 
Terutama pada saham-saham likuid (biasanya saham2 likuid pergerakannya mengikuti IHSG), breakdown seringkali terjadi ketika IHSG lagi turun banyak atau koreksi. Menghindari saham breakdown dari support, contohnya bisa anda lihat pada saham ACES berikut: 


Pada saham ACES diatas, ada support-support kuat di 1.500 (tanda2 lingkaran), di mana setelah menyentuh 1.500, ACES selalu berhasil rebound. Pada tanda lingkaran terakhir ACES turun dan kembali ke support 1.500. 

Apakah setelah menyentuh 1.500 ACES bakal rebound atau malah breakdown? Beberapa cara melihatnya yaitu melihat opening harga sahamnya. Jika opening masih merah, maka waspada karena saham ada potensi turun dari support pentingnya. 

Kedua, anda bisa melihat juga analisa tape reading sahamnya. Jika tape reading menunjukkan dominan tekanan beli, itu artinya support ACES dapat bertahan dan ada potensi naik. 

Tentang tape reading sudah pernah kita bahas disini: Trading Harian & Tape Reading Saham PDF. 

Dengan beberapa cara ini, anda bisa melihat lebih banyak analisa pergerakan saham, sehingga tidak mudah terjebak dalam breakdown saham (beli di support tetapi harga turun lagi). 

Itulah penjelasan tentang analisis breakdown saham pada analisa chart. Semoga bermanfaat. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.