Trading harian saham merupakan strategi trading cepat yang bisa memberikan anda profit dalam jangka waktu relatif singkat.
Dengan trading harian, anda bisa memanfaatkan profit jangka pendek, tanpa harus hold saham terlalu lama. Trading harian (intraday trading), cocok untuk anda yang membutuhkan modal cepat, untuk kebutuhan sehari-hari atau untuk penghasilan tambahan.
Trading harian jika dilakukan dengan analisa dan strategi yang benar, akan membuahkan profit konsisten. Saya pribadi juga melakukan manajemen modal dan portofolio untuk trading harian.
Salah satu contoh praktik trading harian yang saya terapkan baru-baru ini, yaitu saya memanfaatkan fluktuatif IHSG yang masih relatif cepat di awal sesi 1 saat jam opening market.
Yap, saya membeli saham JSMR di harga 4.470 pada tanggal 11 Januari. Dan menjual di harga 4.550 pada hari yang sama. Net profit (setelah dikurangi fee) adalah sebesar 1,12%. Berikut praktik trading harian saham JSMR:
 |
| Trading harian |
Buat anda yang ingin menerapkan strategi trading harian, di web Saham Gain ini, anda bisa mendapatkan full praktik cara-cara memilih saham yang bagus untuk trading harian di ebook trading berikut: Ebook Intraday & One Day Trading Saham.
Jadi kita akan menggunakan analisa-analisa yang simpel, praktikal, mudah diterapkan oleh semua level trader (pemula-expert), sehingga anda bisa memilih saham2 yang pergerakannya bagus untuk trading cepat, dengan risiko kecil.
Selama ini, banyak trader yang menganggap bahwa trading harian memiliki risiko tinggi serta gambling. Selain itu, banyak juga anggapan bahwa trading harian harus dilakukan dengan membeli saham2 yang volatilitasnya sangat tinggi, yang bisa naik-turun puluhan persen sehari.
Persepsi-persepsi tersebut sebenarnya kurang tepat. Karena jika anda bisa memilih saham2 yang benar untuk trading harian, maka risiko trading saham dapat diminimalkan.
Trading harian juga tidak harus dilakukan dengan memilih saham2 gorengan yang volatilitasnya tidak stabil. Ada beberapa cara trading harian yang bisa anda terapkan:
1. Mencari saham likuid, dengan range profit moderat, namun profit konsisten
Trading harian bisa dilakukan dengan cara memprioritaskan saham2 likuid yang pergerakannya bagus, dan fluktuatifnya relatif stabil. Sehingga anda bisa lebih mudah menganalisa sahamnya dengan chart maupun analisa tape reading selama jamg market.
Seperti contoh trading saham JSMR yang saya tradingkan tadi. Itu adalah contoh trading harian dengan mencari saham yang likuid, pergerakannya stabil.
Karena kita mengincar saham2 likuid yang ramai peminat, biasanya saham2 yang likuid naik-turunnya tidak se-drastis saham gorengan, tetapi pergerakannya lebih stabil.
Jadi untuk anda yang ingin trading harian dengan membeli saham2 likuid, sebaiknya anda mengincar take profit dengan range yang tidak terlalu tinggi (moderat), yaitu antara 1-3%, namun anda menerapkannya secara konsisten.
Let say, anda mengincar profit 1% dari trading harian. Maka dalam satu bulan anda melakukan 10 kali transaksi trading (tidak perlu trading setiap hari), secara akumulatif profit anda sudah 10%.
Pelajari juga contoh-contoh praktik trading harian saham disini: Teknik Beli Saham Pagi Jual Sore - Trading Cepat.
2. Mencari saham-saham high volatil, lebih high risk
Strategi trading harian lainnya, bisa anda terapkan dengan mencari saham2 yang pergerakannya lebih cepat (high volatil). Namun hal ini bisa diterapkan untuk saham2 gorengan atau saham2 yang sedang ada rumor.
Keuntungannya, anda bisa mendapatkan profit jauh lebih besar dalam waktu cepat, dibandingkan trading harian pada saham2 likuid.
Akan tetapi, saham2 gorengan memiliki risiko yang jauh lebih besar. Banyak saham gorengan atau saham2 yang setelah ada rumor tertentu harganya bisa naik tinggi, tetapi tidak lama kemudian sahamnya jatuh puluhan persen.
Kesimpulannya, jika anda ingin meraih profit konsisten dari trading harian, analisalah saham-saham yang:
- Likuid
- Mudah dianalisa dengan chart dan tape reading
- Ada potensi naik cepat
- Pergerakannya relatif stabil
Selain itu, tetapkan target profit yang realistis. Semakin pendek jangka waktu trading anda, target take profit sebaiknya tidak terlalu tinggi, karena jarang ada saham yang bisa naik sangat tinggi dalam waktu singkat.
Kalaupun ada, kita tidak akan menemukannya setiap saat. Mayoritas saham yang likuid kenaikannya (dalam kondisi market normal) sekitar 1-3%.
Yang paling penting adalah, anda memahami cara memilih saham yang benar untuk trading harian, dan bisa menerapkan strategi intraday trading secara konsisten dan low risk.
Itulah contoh praktik trading harian riil di market, beserta tips-tips mengelola modal untuk trading harian agar bisa meraih profit.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.