Saham BBCA merupakan salah satu saham blue chip yang pergerakan harganya relatif stabil dan likuid, sama dengan saham-saham blue chip bank lainnya yaitu BBRI, BMRI, BBNI.
Namun saham BBCA ini memiliki pola pergerakan harga yang agak berbeda. Kalau saham BBRI misalnya, volatilitas harganya cukup tinggi. Tetapi saham BBCA seringkali memiliki volatilitas harga yang lebih smooth.
Selain itu, harga sahamnya juga relatif mahal / tinggi. Beberapa kali rekan-rekan trader yang ingin beli saham BBCA ragu-ragu ketika ingin beli, karena harganya nggak turun-turun dan harganya sudah mahal.
Namun saham BBCA ini memiliki pola pergerakan harga yang agak berbeda. Kalau saham BBRI misalnya, volatilitas harganya cukup tinggi. Tetapi saham BBCA seringkali memiliki volatilitas harga yang lebih smooth.
Selain itu, harga sahamnya juga relatif mahal / tinggi. Beberapa kali rekan-rekan trader yang ingin beli saham BBCA ragu-ragu ketika ingin beli, karena harganya nggak turun-turun dan harganya sudah mahal.
Padahal secara valuasi, yaitu Price Earning Ratio (PER) BBCA rata-rata selalu diatas 20 kali, dan termasuk PER yang paling tinggi di sektor industri perbankan. Price to Book Value (PBV) juga tergolong tinggi yaitu diatas 2 kali.
Tapi kenapa harganya cenderung naik terus? Bukankah ketika valuasi saham sudah mahal, harganya sudah berpotensi untuk turun lagi? Sekarang mari kita perhatikan chart saham BBCA berikut:
Tapi kenapa harganya cenderung naik terus? Bukankah ketika valuasi saham sudah mahal, harganya sudah berpotensi untuk turun lagi? Sekarang mari kita perhatikan chart saham BBCA berikut:
 |
| Kenapa Saham BBCA Naik Terus? |
Diatas adalah pergerakan chart BBCA selama Walaupun harganya naik terus, tetapi BBCA jarang mengalami kenaikan-kenaikan harga yang signifikan, kecuali setelah mengalami koreksi yang agak banyak. Anda bisa perhatikan tanda persegi.
Tren BBCA terus naik (selama kurun waktu 6 bulanan). Namun naiknya nggak signifikan hanya naik dari level 32.000 sampai 34.000-35.000. Kenaikan harga saham yang hanya sekitar 6-7% dalam kurun waktu 6 bulan, adalah kenaikan yang sedikit.
Di market, bahkan banyak saham yang bisa naik 6-7% dalam waktu seminggu, apalagi ketika tren marketnya sedang relatif stabil. Ada beberapa kemungkinan kenapa saham BCA naik terus:
Tren BBCA terus naik (selama kurun waktu 6 bulanan). Namun naiknya nggak signifikan hanya naik dari level 32.000 sampai 34.000-35.000. Kenaikan harga saham yang hanya sekitar 6-7% dalam kurun waktu 6 bulan, adalah kenaikan yang sedikit.
Di market, bahkan banyak saham yang bisa naik 6-7% dalam waktu seminggu, apalagi ketika tren marketnya sedang relatif stabil. Ada beberapa kemungkinan kenapa saham BCA naik terus:
1. Brand image
BBCA memiliki fundamental yang bagus. Di satu sisi, brand image-nya juga sangat kuat. Inilah yang membuat para trader saham lebih suka menyimpan saham BBCA untuk ditradingkan dengan rentang waktu yang agak panjang.
Anda bisa perhatikan kenaikan-penurunan saham BBCA dalam sehari biasanya hanya berkisar nol koma sekian persen sampai 2%-an saja. Ini menunjukkan bahwa karakter para trader yang mentradingkan saham BBCA tidak terlalu fokus untuk trading cepat di saham ini, melainkan lebih suka menyimpan saham BBCA dalam rentang yang agak panjang.
Sebagai perbandingan, anda bisa lihat contoh pergerakan saham Unilever (UNVR) sebelum stock split. Yap, saham UNVR ini harganya juga sempat naik terus walaupun kenaikannya tidak terlalu signifikan dalam jangka menengah. Tetapi trennya relatif naik.
Hal ini karena UNVR memiliki brand image yang sangat kuat, sehingga tipikal trader di saham ini lebih suka menyimpan saham UNVR, dan harga saham UNVR juga relatif smooth pergerakannya.
BBCA memiliki fundamental yang bagus. Di satu sisi, brand image-nya juga sangat kuat. Inilah yang membuat para trader saham lebih suka menyimpan saham BBCA untuk ditradingkan dengan rentang waktu yang agak panjang.
Anda bisa perhatikan kenaikan-penurunan saham BBCA dalam sehari biasanya hanya berkisar nol koma sekian persen sampai 2%-an saja. Ini menunjukkan bahwa karakter para trader yang mentradingkan saham BBCA tidak terlalu fokus untuk trading cepat di saham ini, melainkan lebih suka menyimpan saham BBCA dalam rentang yang agak panjang.
 |
| Saham BBCA |
Saham BBCA yang naik turunnya relatif sedikit dalam sehari. Diatas hanya turun 0.97% sehari
Hal ini karena UNVR memiliki brand image yang sangat kuat, sehingga tipikal trader di saham ini lebih suka menyimpan saham UNVR, dan harga saham UNVR juga relatif smooth pergerakannya.
2. BBCA adalah saham yang bagus untuk investasi
Karena BBCA memiliki fundamental yang bagus dan brand image yang kuat, BBCA adalah saham yang bagus untuk disimpan jangka panjang.
Plus dividen per saham BBCA yang relatif besar, dan BBCA selalu membagikan dividen secara rutin tiap tahun. Jadi BBCA ini merupakan salah satu saham yang cukup nyaman untuk disimpan dalam waktu yang lebih panjang.
Ketika banyak orang yang beli saham BBCA dengan tujuan disimpan saja, atau setidaknya tidak diperjual-belikan dalam waktu harian, hal ini membuat saham BBCA tidak terlalu sering turun, seperti kebanyakan saham pada umumnya yang punya fluktuatif cukup tinggi.
Karena BBCA memiliki fundamental yang bagus dan brand image yang kuat, BBCA adalah saham yang bagus untuk disimpan jangka panjang.
Plus dividen per saham BBCA yang relatif besar, dan BBCA selalu membagikan dividen secara rutin tiap tahun. Jadi BBCA ini merupakan salah satu saham yang cukup nyaman untuk disimpan dalam waktu yang lebih panjang.
Ketika banyak orang yang beli saham BBCA dengan tujuan disimpan saja, atau setidaknya tidak diperjual-belikan dalam waktu harian, hal ini membuat saham BBCA tidak terlalu sering turun, seperti kebanyakan saham pada umumnya yang punya fluktuatif cukup tinggi.
3. Harga saham sudah relatif mahal (secara nominal)
Secara nominal, saham BBCA relatif mahal diatas Rp30.000 per saham. Ini juga membuat banyak trader yang malas mentradingkan saham BBCA atau menaik-turunkan harganya dalam waktu singkat.
Dibutuhkan modal lebih besar untuk beli saham BBCA (diatas Rp3 juta). Bahkan trader2 yang modalnya sekitar Rp10 juta mungkin masih malas beli saham BBCA karena hanya dapat beberapa lot saja.
Kecuali kalau nanti saham BBCA sudah stock split, kemungkinan besar harga sahamnya akan jauh lebih volatil. Karena hal ini juga terjadi pada beberapa saham blue chip seperti BBRI. Sebelum stock split 1:5, saham BBRI harganya juga relatif naik terus, namun fluktuatifnya cenderung lambat.
Nah, setelah stock split ke harga 3.000, saham BBRI menjadi jauh lebih ramai, banyak ditradingkan dan naik turun harganya lebih cepat dalam jangka pendek.
Secara nominal, saham BBCA relatif mahal diatas Rp30.000 per saham. Ini juga membuat banyak trader yang malas mentradingkan saham BBCA atau menaik-turunkan harganya dalam waktu singkat.
Dibutuhkan modal lebih besar untuk beli saham BBCA (diatas Rp3 juta). Bahkan trader2 yang modalnya sekitar Rp10 juta mungkin masih malas beli saham BBCA karena hanya dapat beberapa lot saja.
Kecuali kalau nanti saham BBCA sudah stock split, kemungkinan besar harga sahamnya akan jauh lebih volatil. Karena hal ini juga terjadi pada beberapa saham blue chip seperti BBRI. Sebelum stock split 1:5, saham BBRI harganya juga relatif naik terus, namun fluktuatifnya cenderung lambat.
Nah, setelah stock split ke harga 3.000, saham BBRI menjadi jauh lebih ramai, banyak ditradingkan dan naik turun harganya lebih cepat dalam jangka pendek.
Saham BBCA Tetap Mengalami Koreksi dan VOLATILITAS
Walaupun harga saham BBCA relatif naik dalam jangka panjang, namun bukan berarti saham BBCA kebal koreksi. Anda bisa perhatikan kembali chart BBCA berikut:
 |
| Saham BBCA turun |
Setelah harganya relatif stagnan di 34.000, saham BBCA turun drastis sampai ke harga 22.000. Koreksi ini terjadi ketika ada wabah pandemi Covid 19. Dan mayoritas saham saat itu juga mengalami penurunan drastis, bukan hanya BBCA.
Setelah turun tajam, saham BBCA kembali naik drastis selama seminggu lebih. Kemudian anda bisa lihat terjadi fluktuatif harga yang cukup jelas pada saham BBCA, walaupun akhirnya setelah mulai menemukan jalur uptrendnya, BBCA balik stagnan lagi di harga 30.000-an.
Ini menunjukkan bahwa saham BBCA sebenarnya juga bisa turun tajam. BBCA juga mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi, disertai volatilitas yang jelas terutama pasca harga sahamnya turun drastis. Pelajari juga: Cara Menemukan Saham yang Turun dan Berpotensi Naik.
Jadi kalau dikatakan saham BCA naik terus, nyaris nggak pernah turun, BBCA nggak enak buat trading jangka pendek.. Menurut saya pribadi, anggapan ini juga TIDAK SEPENUHNYA BENAR.
Setelah turun tajam, saham BBCA kembali naik drastis selama seminggu lebih. Kemudian anda bisa lihat terjadi fluktuatif harga yang cukup jelas pada saham BBCA, walaupun akhirnya setelah mulai menemukan jalur uptrendnya, BBCA balik stagnan lagi di harga 30.000-an.
Ini menunjukkan bahwa saham BBCA sebenarnya juga bisa turun tajam. BBCA juga mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi, disertai volatilitas yang jelas terutama pasca harga sahamnya turun drastis. Pelajari juga: Cara Menemukan Saham yang Turun dan Berpotensi Naik.
Jadi kalau dikatakan saham BCA naik terus, nyaris nggak pernah turun, BBCA nggak enak buat trading jangka pendek.. Menurut saya pribadi, anggapan ini juga TIDAK SEPENUHNYA BENAR.
Meskipun saham BCA relatif uptrend, tetapi bukan berarti sahamnya kebal koreksi, karena di pasar saham tidak ada saham yang kebal terhadap koreksi. Jadi di dalam trading saham, analisa chart dan analisa market harus anda gunakan untuk mengambil keputusan trading yang tepat.
Beberapa waktu lalu, ada request dari rekan trader untuk membahas tentang saham BBCA yang sempat anjlok beberapa kali, dan bagaimana strategi tradingnya ketika saham BBCA anjlok.
Jadi pada pos selanjutnya, kita masih akan tetap bahas saham BBCA, terutama dari segi analisa teknikal (chart) dan analisa behaviour market. Anda bisa pelajari disini: Analisis Saham BBCA: Saham BCA Anjlok (Belum terbit... Coming soon).
Beberapa waktu lalu, ada request dari rekan trader untuk membahas tentang saham BBCA yang sempat anjlok beberapa kali, dan bagaimana strategi tradingnya ketika saham BBCA anjlok.
Jadi pada pos selanjutnya, kita masih akan tetap bahas saham BBCA, terutama dari segi analisa teknikal (chart) dan analisa behaviour market. Anda bisa pelajari disini: Analisis Saham BBCA: Saham BCA Anjlok (Belum terbit... Coming soon).
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.