Mempelajari dunia saham bukanlah hal yang sulit dilakukan. Namun jika anda tidak mengetahui step-by-step dalam belajar saham, maka anda akan mudah terjerumus dalam kerugian. Kalau anda masih pemula di dunia saham atau anda yang masih awam di dunia saham, anda biasanya akan 'buta arah' dalam belajar saham.
Setidaknya hal ini yang pernah saya alami sendiri ketika masih menjadi pemula. Pos ini akan memberikan arahan pada anda langkah-langkah belajar saham yang harus anda lakukan apabila anda masih pemula di dunia saham (usia main saham nol sampai dengan dua tahun).
Semoga hal ini dapat menjawab pertanyaan rekan2 yang selama ini bertanya: "Kalau saya pemula, saya harus mulai belajar dari mana dan dari siapa?"
1. Belajar mengenal pasar saham
Kalau anda masih benar2 buta arah di dunia saham, maka anda harus anda lakukan adalah mengenal pasar saham. Mengenal pasar saham berarti anda mempelajari semua hal-hal dasar dalam dunia saham.
Mulai dari mekanisme perdagangan di bursa saham, mengapa harga saham bisa terbentuk, produk-produk saham, mempelajari mengenai investasi dan trading, termasuk mempelajari risiko dan keuntungan dalam main saham.
Ada banyak sekali referensi yang bisa anda gunakan untuk belajar. Di web Saham Gain ini saya juga menyediakan ebook untuk belajar saham secara lengkap. Anda bisa memperolehnya disini: Ebook Saham.
2. Belajarlah analisa teknikal dan analisa fundamental, walaupun secara bersamaan.
Belajar analisis teknikal dan analisis fundamental ada baiknya dilakukan bersamaan. Mengapa demikian? Karena bekal analisa teknikal dan fundamental sama2 anda butuhkan kalau anda memutuskan untuk bermain saham.
Banyak perdebatan dari kalangan pemain saham, apakah lebih baik belajar analisis teknikal atau fundamental terlebih dahulu. Bagi saya pribadi, tidak masalah anda mau mulai dari mana. Kalau anda sedang belajar saham, saya justru menyarankan pada anda untuk belajar keduanya.
Hal ini dapat memperluas wawasan anda tentang saham dengan cepat. Selain itu, alaupun keduanya berbeda, tetapi terkadang konsep analisis teknikal dan fundamental bisa berjalan secara bersamaan.
3. Belajarlah sebanyak mungkin dari berbagai referensi dan pakar
Sebagai pemula, sangat wajar apabila anda bingung bagaimana caaranya memperluas ilmu dalam main saham. Oleh karena itu, agar wawasan anda bertambah, belajarlah dari berbagai buku referensi, website, para pakar maupun rekomendasi saham.
Namun, ada baiknya agar anda tidak menelan mentah-mentah rekomendasi dari siapaun. Anda harus bisa mengambil analisis secara objektif. Referensi yang anda gunakan untuk belajar saham berguna sebagai arahan, tetapi anda tidak harus mengikuti 100. Anda harus coba mengembangkan sistem anda sendiri. Baca juga: Seberapa Akurat Rekomendasi Para Analis?
4. Mulai mencoba virtual trading atau trading dengan modal sekecil mungkin
Ketika anda sudah paham apa dan bagaimana main saham, anda bisa mulai mencoba trading dengan modal sekecil mungkin atau anda bisa mulai mencoba dengan virtual trading terlebih dahulu. Baca juga: Modal Minimal untuk Trading Saham.
5. Mulai mencoba menentukan sistem main saham yang cocok untuk anda
Kalau anda mulai trading saya yakin anda belum tentu akan cocok dengan sistem yang anda gunakan pertama kali. Misalnya, anda memilih trading dibawah 1 minggu. Bisa jadi tipikal trading cepat bukanlah tipikal anda.
Kalau anda merasa satu sistem trading tidak cocok untuk anda (anda sulit mendapat profit dari sistem yang anda buat), maka anda harus mencoba mengubah time frame trading anda. Inilah tantangan yang memang harus dihadapi pemula. Pemula memang harus trial and error untuk mencoba sistem trading yang paling cocok.
Itulah yang harus anda lakukan jika anda masih pemula dan awam di dunia saham. Jadi, jika anda masih pemula maka belajar step-by-step nya bukan mulai dengan trading saham apalagi nekad main dengan modal besar, tetapi anda harus mulai dari step 1-5.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.