Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Apakah Saham itu Judi? - Part I

Saat membaca beberapa forum saham, saya menemukan beberapa tulisan yang menyatakan bahwa saham itu adalah sebuah permainan judi:

"Jangan pernah main saham. Main saham itu ibarat bermain judi, tinggal pilih mau kepala atau pilih ekor" 

Main saham itu ibarat judi, tinggal pilih kepala atau ekor. Ya sebenarnya ada benarnya juga sih. Lho, kok bisa begitu Bung Heze? 

Saya sering amati, banyak sekali trader yang beli saham tanpa melakukan analisis, tanpa melihat chart. Pokoknya beli karena saham ini kelihatannya akan digoreng naik. Pokoknya yakin kalau saham ini naik;

Kalau Anda trading model begini, sama saja dengan: Pilih ekor atau kepala? Artinya, tidak tahu apakah nanti Anda akan menang (profit) atau kalah (rugi / nyangkut), karena tidak ada analisis yang bisa dipakai sama sekali. Sama saja Anda sedang berjudi. 

"Berarti menurut Bung Heze, saham itu judi ya?" Tanya Anda dengan nada penasaran

Ya, saya setuju bahwa saham itu judi, kalau Anda menggunakan instrumen saham  sebagai arena judi. Seperti paragraf saya sebelumnya, banyak trader yang trading tanpa dasar keputusan yang jelas / asal nebak saja. 

Tapi bukankah ketika seseorang ingin melakukan sesuatu, apapun itu, harusnya pasti ada PERTIMBANGAN terlebih dahulu. Contoh: Ketika Anda mau buka bisnis kue kering, Anda harus mempertimbangkan banyak hal. Misalnya berapa modal yang mau Anda gunakan untuk bisnis, pangsa pasar mana yang tepat, bahan2-nya mau beli dimana, dan lain2. Tidak mungkin Anda buka bisnis kue kering hanya nebak saja kalau bakal sukses tanpa ada banyak pertimbangan?

Sama halnya dengan main saham. Kalau Anda mau beli saham baik untuk tujuan trading ataupun investasi, Anda harus mempertimbangkan banyak hal. Pertimbangan2 tersebut antara lain: Bagaimana kondisi IHSG, bagaimana grafik saham tersebut, seberapa likuid saham tersebut . 


Kalau dalam dunia saham, dasar keputusan untuk membeli dan menjual saham adalah menggunakan ANALISIS TEKNIKAL (trader) dan ANALISIS FUNDAMENTAL (investor). Inilah yang membedakan saham antara judi dengan tidak judi (bisnis). 

Kalau begitu, kenapa kok masih banyak saja orang yang menganggap bahwa saham itu judi? Mau tahu jawabannya? Baca Part Selanjutnya: Apakah Saham itu Judi? - Part II

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.