Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Analisis Teknikal: Belajar Elliot Wave - Part II

Pada Part I sebelumnya, kita sudah membahas tentang belajar Elliot Wave dasar, dan memahami pola Elliot Wave yang terbentuk pada saham uptrend. Anda bisa pelajari kembali pada pos berikut: Analisis Teknikal: Belajar Elliot Wave - Part I. 


Pos ini adalah lanjutan dari pos sebelumnya, di mana kita akan membahas Elliot Wave yang terjadi pada saham downtrend. Konsepnya sama dengan Elliot Wave yang terbentuk pada saham uptrend, Elliot Wave juga terdiri dari 5 pola waves utama yang disebut dengan impulse. 

Setelah itu, akan membentuk pola ABC, sehingga bisa disebut sebagai pola 5-3 waves. Namun pola waves saham downtrend adalah kebalikan dari saham uptrend. Berikut pola Elliot Wave rule pada saham downtrend: 
Elliot Wave - Downtrend

Wave 1. Harga saham mulai bergerak turun. Hal tersebut karena harga saham sudah naik tinggi sebelumnya, dan sebagian besar pelaku pasar merasa sudah waktunya take profit. Penurunan di wave 1 masih merupakan penurunan dengan tren kecil. 

Wave 2. Beberapa trader saham merasa bahwa harga saham sudah mulai murah, sehingga melakukan aksi beli saham, yang membuat harga saham mulai rebound. Akan tetapi kenaikannya masih belum melebihi kenaikan resisten yang terbentuk di wave 1. 

Wave 3. Umumnya wave 3 adalah wave dengan tren turun yang paling palnang. Sebagian besar yang sudah membeli saham di harga bawah akan menjual sahamnya dalam jumlah besar (Big distribution), sehingga terjadi tren turun dalam waktu yang lebih panjang. 

Wave 4. Para pelaku pasar mulai menyadari bahwa harga saham sudah mulai murah / oversold, sehingga saham tersebut mulai di-akumulasi lagi, yang menyebabkan harga saham technical rebound. Akan tetapi kenaikannya masih dibawah resisten wave 3. 

Wave 5. Terjadi aksi jual lanjutan yang lebih besar, akan tetapi masih lebih pendek dibandingkan wave 3. Setelah harga saham rebound, para trader yang masih punya banyak "amunisi" kembali menjual sahamnya, sehingga terjadi downtrend lanjutan. 

ABC DOWNTREND - POLA REBOUND     

Setelah membentuk pola 5 wave (impulse), terjadilah pola 3 waves lanjutan yang disebut abc waves. Pada saham downtrend, pola abc ini menunjukkan adanya pola technical rebound disertai koreksi jangka pendek. Berikut adalah pola lanjutan abc Elliot Wave pada saham downtrend (Pola 5-3): 

Wave a. Perhatikan, pada wave a terjadi technical rebound sebagai akibat adanya penurunan harga saham yang sudah terlalu dalam, yang terjadi sejak di wave 3 dan wave 5. Sebagian trader menganggap bahwa harga saham sudah mulai murah, sehingga sebagian pelaku pasar yang mengincar saham diskon, kembali membeli sahamnya di bottom price. 

Wave b. Pada wave b, pelaku pasar kembali menjual saham (profit taking) setelah terjadi kenaikan di wave a. Akan tetapi, koreksi pada wave b tidak sampai menyentuh support terendahnya di wave 5. Penurunan di wave b minimal hanya mendekati wave 5. 

Wave c. Kembali terjadi aksi beli saham yang menyebabkan saham mengalami technical rebound lagi. Hal tersebut terjadi karena sebagian pelaku pasar menganggap harga saham sudah mulai murah. 

Berikut contoh penerapan Elliot Wave rule untuk melihat pola saham downtrend: 

Contoh Elliot Wave - Downtrend chart 

Diatas merupakan pola Elliot Wave yang terbentuk pada saham ACES, di mana anda bisa melihat ada 5 pola utama. Setelah 5 pola Elliot Wave, umumnya akan dilanjutkan dengan 3 pola selanjutnya (a-b-c), yaitu pola technical rebound jangka pendek. Perhatikan lagi chart ACES berikut: 

Elliot Wave - ABC

Itulah Elliot Wave rule dan contoh pola Elliot Wave yang terjadi pada saham downtrend. Sebagai trader, jika anda menemukan wave 1 dan wave 2 yang mulai menunjukkan pola downtrend lanjutan, sebaiknya hindari sahamnya. 

Hal ini karena jika harga saham membentuk wave lanjutan, dalam hal ini adalah wave 3, maka harga saham ada potensi turun lebih dalam, karena wave 3 adalah gelombang downtrend terpanjang. 

Namun untuk trader jangka pendek, anda tetap bisa memanfaatkan setiap wave saham donwtrend yang ada untuk mencetak profit, karena dari pola wave 1-5 hingga a-c, kita bisa melihat pola-pola technical rebound di dalam tren turunnya. 

Hal ini bisa dimanfaatkan oleh para trader jangka pendek untuk mencetak profit dengan cara memanfaatkan momen-momen rebound dis setiap wave yang terbentuk. 

Elliot Wave juga bisa diterapkan di pasar forex, bukan hanya untuk pasar saham. Karena analisa teknikal forex juga menggunakan basic yang sama dengan saham, yaitu analisa grafik (chart), time frame dan candlestick, sehingga pola-pola market dapat dibaca juga melalui analisa Elliot Wave. 

Akan tetapi, tidak semua grafik saham membentuk pola Elliot Wave. Oleh karena itu, sebagai trader anda harus menentukan titik-titik awal yang berpotensi membentuk Elliot Wave ketika harga saham sudah mulai turun dari tren naiknya. 

Bagi trader, konfirmasi wave 1 dan wave 2 adalah konfirmasi Elliot Wave yang paling penting untuk menentukan arah tren saham selanjutnya. 

Ingat juga bahwa tidak ada indikator khusus yang dapat memberikan gambaran pola Elliot Wave. Hal ini karena tren Elliot Wave ditentukan dengan garis tren manual. 

Sehingga untuk menentukan terbentuknya pola Elliot Wave pada grafik, anda perlu melihat konfirmasi pembentukan wave 1 dan wave 2. Namun jika anda tidak menemukan pola Elliot Wave, tidak masalah. Anda tidak perlu memaksakan untuk menemukan pola Elliot Wave pada chart. 

Pola Elliot Wave biasanya sulit ditemukan pada tren saham sideways, karena Elliot Wave ini umumnya adalah "rule" untuk tren naik dan tren turun yang terbentuk pada chart. 

Supaya analisa Elliot Wave lebih akurat, ada baiknya anda melakukan kombinasi Elliot Wave dengan Fibonacci atau Moving Average untuk melihat sinyal reversal dan continuation pattern yang lebih jelas sebagai dasar untuk entry buy dan sell.  

Itulah dua analisis teknikal belajar Elliot Wave. Semoga bermanfaat untuk anda. Anda juga bisa pelajari lebih banyak referensi analisis Elliot Wave untuk menentukan entry buy dan entry sell, serta analisa2 Fibonacci yang dapat digunakan sebagai analisa tambahan pada ebook berikut: Ebook Full Analisis Teknikal Saham. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.