Bagaimana cara trading saham harian? Saham-saham apa yang harus dipilih buat trading harian? Apakah analisa trading harian sama dengan analisa saham2 yang lain?
Saya sering mendapat pertanyaan2 tersebut. Jadi inti pertanyaan ini adalah: Gimana sih cara melakukan trading saham harian dengan cara yang benar, dan tidak gambling?
Trading harian berarti anda harus melakukan trading dengan time frame yang lebih singkat. Oleh karena itu, anda harus memperhatikan momentum, seleksi saham yang tepat, dan memasang target harga yang benar. Baca juga: Strategi Trading Saham Jangka Pendek.
Ada beberapa hal yang harus anda praktikkan ketika anda meakukan trading harian. Berikut beberapa cara trading saham harian yang sering saya terapkan ketika trading:
1. Memilih / seleksi saham lebih awal
Trading harian berarti paling tidak anda harus memantau market, memantau pergerakan saham. Maka dari itu, sebelum anda trading, anda baiknya anda sudah punya lebih dahulu pilihan saham yang mau anda beli. Jangan sampai ketika jam market buka, anda masih bingung melihat fluktuatif harga saham.
Saran saya, ada baiknya sebelum jam market kembali dibuka keesokan hari, anda bisa melakukan seleksi saham dulu, supaya besoknya anda sudah punya pilihan saham apa yang mau anda tradingkan.
2. Memilih saham-saham yang bagus untuk trading harian
Dalam trading harian, anda harus pilih saham2 yang mudah naik dalam jangka pendek, tetapi punya pergerakan / fluktuatif yang bagus, sehingga anda bisa mendapatkan profit yang lebih konsisten.
Jangan salah beranggapan bahwa kalau trading harian, berarti anda harus memilih saham2 gorengan. Hal ini akan sangat berisiko. Saham-saham yang bagus untuk trading harian, berarti anda harus memilih:
Strategi2 dan praktik langsung memilih saham yang bagus untuk trading harian, anda bisa mendapatkannya disini: Ebook Intraday & One Day Trading Saham.
3. Analisa tape reading
Pada saat anda melakukan analisa trading harian (analisa saat jam trading), anda juga perlu melakukan analisa tape reading (analisa kekuatan bid-offer saham). Analisa tape reading ini cukup penting untuk trading harian, supaya anda bisa mendapatkan harga yang pas.
Analisa praktik-praktik lengkap analisa tape reading, bisa anda dapatkan strateginya disini: Analisa Trading Harian & Tape Reading.
Analisa tape reading ada baiknya anda lakukan pada saham2 yang sudah anda pilih sebelumnya (poin 1), karena analisa tape reading tidak saya sarankan dilakukan pada terlalu banyak saham, karena hal ini bisa membuat anda tidak fokus dalam menganalisa.
4. Analisa momentum
Anda juga menganalisa momentum tradingnya. Momentum untuk trading harian yang harus anda perhatikan: Analisa teknikal (sudah layak untuk beli atau belum) dan kondisi market.
Yup, kalau kondisi market lagi koreksi2nya, biasanya saham yang turun di pagi hari, masih akan lanjut turun lagi, sehingga kalau anda memaksakan beli di saat saham masih pada turun, kemungkinan besar saham anda akan nyangkut.
5. Memasang target harga
Dalam trading harian anda saya sarankan untuk selalu memasang target harga setelah anda beli saham. Supaya anda nggak perlu menunggu dan memantau layar terus. Nah, kalau saham anda sudah naik dalam sehari, maka order anda akan match sendiri (kalau anda sudah pasang target jual), tanpa harus anda pantau setiap menit.
Lima langkah ini harus anda terapkan jika anda mau mencoba melakukan trading harian di saham. Cara-cara ini setidaknya sudah saya praktikkan sendiri ketika trading jangka panjang, dan terbukti menghasilkan profit yang jauh lebih baik, dibandingkan kita ngotot mau cari saham2 yang kelihatannya gampang naik-turun dengan drastis, tapi geraknya nggak pasti.
Trading harian berarti anda harus melakukan trading dengan time frame yang lebih singkat. Oleh karena itu, anda harus memperhatikan momentum, seleksi saham yang tepat, dan memasang target harga yang benar. Baca juga: Strategi Trading Saham Jangka Pendek.
Ada beberapa hal yang harus anda praktikkan ketika anda meakukan trading harian. Berikut beberapa cara trading saham harian yang sering saya terapkan ketika trading:
1. Memilih / seleksi saham lebih awal
Trading harian berarti paling tidak anda harus memantau market, memantau pergerakan saham. Maka dari itu, sebelum anda trading, anda baiknya anda sudah punya lebih dahulu pilihan saham yang mau anda beli. Jangan sampai ketika jam market buka, anda masih bingung melihat fluktuatif harga saham.
Saran saya, ada baiknya sebelum jam market kembali dibuka keesokan hari, anda bisa melakukan seleksi saham dulu, supaya besoknya anda sudah punya pilihan saham apa yang mau anda tradingkan.
2. Memilih saham-saham yang bagus untuk trading harian
Dalam trading harian, anda harus pilih saham2 yang mudah naik dalam jangka pendek, tetapi punya pergerakan / fluktuatif yang bagus, sehingga anda bisa mendapatkan profit yang lebih konsisten.
Jangan salah beranggapan bahwa kalau trading harian, berarti anda harus memilih saham2 gorengan. Hal ini akan sangat berisiko. Saham-saham yang bagus untuk trading harian, berarti anda harus memilih:
- Saham-saham yang pergerakannya mudah dianalisa untuk trading harian, fluktuatifnya bagus, mudah naik cepat dalam jangka pendek, dan punya persentase kenaikan cepat di hari yang sama, sampai dua hari trading.
3. Analisa tape reading
Pada saat anda melakukan analisa trading harian (analisa saat jam trading), anda juga perlu melakukan analisa tape reading (analisa kekuatan bid-offer saham). Analisa tape reading ini cukup penting untuk trading harian, supaya anda bisa mendapatkan harga yang pas.
Analisa praktik-praktik lengkap analisa tape reading, bisa anda dapatkan strateginya disini: Analisa Trading Harian & Tape Reading.
Analisa tape reading ada baiknya anda lakukan pada saham2 yang sudah anda pilih sebelumnya (poin 1), karena analisa tape reading tidak saya sarankan dilakukan pada terlalu banyak saham, karena hal ini bisa membuat anda tidak fokus dalam menganalisa.
4. Analisa momentum
Anda juga menganalisa momentum tradingnya. Momentum untuk trading harian yang harus anda perhatikan: Analisa teknikal (sudah layak untuk beli atau belum) dan kondisi market.
Yup, kalau kondisi market lagi koreksi2nya, biasanya saham yang turun di pagi hari, masih akan lanjut turun lagi, sehingga kalau anda memaksakan beli di saat saham masih pada turun, kemungkinan besar saham anda akan nyangkut.
5. Memasang target harga
Dalam trading harian anda saya sarankan untuk selalu memasang target harga setelah anda beli saham. Supaya anda nggak perlu menunggu dan memantau layar terus. Nah, kalau saham anda sudah naik dalam sehari, maka order anda akan match sendiri (kalau anda sudah pasang target jual), tanpa harus anda pantau setiap menit.
Lima langkah ini harus anda terapkan jika anda mau mencoba melakukan trading harian di saham. Cara-cara ini setidaknya sudah saya praktikkan sendiri ketika trading jangka panjang, dan terbukti menghasilkan profit yang jauh lebih baik, dibandingkan kita ngotot mau cari saham2 yang kelihatannya gampang naik-turun dengan drastis, tapi geraknya nggak pasti.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.