Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Variasi Analisis Teknikal Saham

Analisa teknikal adalah analisa utama yang wajib anda gunakan untuk trading. Nah kalau kita bicara tentang analisa teknikal, maka variasi yang bisa anda gunakan dalam analisa teknikal sangatlah banyak. 

Bahkan anda tidak mungkin bisa menggunakan semua analisa teknikal untuk mendapat profit. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal (profit), anda saya anjurkan hanya menggunakan beberapa macam analisa teknikal. 

Dengan beragamnya variasi saham ini, kemudian banyak trader yang mencoba mencari-cari analisa teknikal yang PALING RELEVAN dengan kondisi market saat ini. Saya seringkali mendapatkan pertanyaan dari para trader:

"Apakah analisa MA 25 masih relevan dengan kondisi market saat ini?"

"Apakah analisa-analisa saham yang Pak Heze paparkan masih bisa digunakan untuk kondisi market sekarang?"

Semua analisis teknikal sebenarnya bisa digunakan untuk kondisi market dalam segala zaman. Analisa teknikal (nyaris) itu tidak akan pernah berubah dari waktu ke waktu. Jadi boleh saya katakan: ANALISA TEKNIKAL TIDAK PERNAH USANG. 

Sebagai contoh, indikator Stochastic Oscillator (SO) pertama kali ditemukan oleh George Lane pada tahun 1950-an. Namun, cara membaca dan menginterpretasikan indikator SO dari dulu sampai sekarang tetaplah sama. 

Cara menginterpretasikan bahkan menggunakan analisa teknikal dalam praktik trading itu tidak akan banyak berubah. Mengapa demikian?

Karena sejak dahulu sampai sekarang harga saham itu hanya akan bergerak dalam tiga kondisi: NAIK, TURUN, SIDEWAYS. Pola-pola harga saham itu akan terus terulang, dari hari ke hari, dari minggu ke minggu, dari tahun ke tahun. 

Dikarenakan harga saham hanya akan bergerak dalam tiga kondisi tersebut, itu artinya analisa teknikal tidak akan pernah usang. Usang disini adalah tidak relevan, di mana indikator atau analisa2 teknikal tertentu sudah tidak bisa digunakan lagi di kondisi market sekarang.  

Saya sudah menggunakan beberapa analisa teknikal yang cocok dengan karakter trading saya selama bertahun-tahun. Dan saya tidak merubah atau bahkan berusaha mencari analisa teknikal yang paling relevan dengan kondisi market saat ini, karena faktanya analisa teknikal yang sama, yang saya gunakan bertahun-tahun itulah, tetap relevan (bisa mendapatkan profit konsisten) sampai hari ini. 

Termasuk tulisan-tulisan yang saya paparkan di web Saham Gain ini. Serta praktik-praktik trading yang saya terbitkan untuk anda disini: Buku Saham, semuanya akan tetap relevan anda praktikkan sampai kapanpun. 

Hanya memang, anda perlu melakukan penyesuaian terhadap saham-saham anda. Karena ada saham mungkin dulu adalah saham likuid. Namun karena perubahan fundamental, harga sahamnya kini menjadi downtrend dan sepi peminat. Hal ini adalah hal yang lumrah di pasar saham. 

Apalagi sekarang banyak saham2 IPO di Bursa yang pergerakannya tidak likuid, banyak digoreng bandar. Maka sejatinya, anda harus bisa menyesuaiakan saham2 ini dengan analisa teknikal yang anda gunakan.  

Namun kalau anda punya basic analisa teknikal. Anda tahu bagaimana cara menyaring saham yang benar. Anda semakin berpengalaman dalam trading, hal2 ini sebenarnya bukanlah persoalan yang sulit. Anda akan menjadi problem solver untuk kasus2 saham tersebut.  
Harga saham dari waktu ke waktu hanya akan bergerak dalam tiga fase: Naik, turun atau sideways. Maka analisa teknikal, baik indikator dan analisa teknikal klasik sebenarnya tidak akan pernah usang, serta dapat digunakan untuk kondisi market dalam segala zaman.  
Jika anda mau menjadi mahir dalam trading, jangan pernah mencoba mencari analisa teknikal yang relevan dan tidak relevan, karena itu hanya akan membuang waktu anda. 

Semua analisa teknikal adalah relevan. Yang perlu anda lakukan adalah mempraktikannya. Lakukan, ulangi, lakukan, ulangi. Sampai anda benar2 bisa mendapatkan profit yang konsisten dari apa yang sudah anda praktikkan. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.