Pernahkah anda menemukan saham yang harganya tiba-tiba naik dalam waktu tertentu. Dan kenaikan saham tersebut biasanya lebih kencang daripada saham-saham lainnya.
Biasanya sebelum mengalami tren naiknya, saham-saham tersebut memiliki pola-pola tertentu. Beberapa saham yang mengalami tren naiknya, biasanya diawali dengan tren turun terlebih dahulu atau tren sideways.
Inilah yang dinamakan dengan saham yang breakout. Banyak rekan-rekan yang bertanya mengenai ciri-ciri saham yang breakout. Maka dari itu, di pos ini, saya akan menjelaskan salah satu contoh ciri-ciri saham yang akan breakout.
Anda pasti tahu saham JPFA. Saham JPFA ini sempat mengalami tren turun yang cukup panjang, namun setelah itu JPFA bergerak dengan tren sideways panjang. Untuk lebih jelasnya, perhatikan chart JPFA dibawah ini:
Salah satu ciri saham yang akan breakout adalah ketika saham tersebut mulai keluar dari tren sidewaysnya dengan VOLUME YANG BESAR (perhatikan volume yang saya beri tanda lingkaran), seperti contoh saham JPFA diatas.
Tren sideways ini bisa berfungsi sebagai garis resisten kuat yang sulit untuk ditembus. Jadi jika ada momen di mana ada saham yang sideways, dan kemudian harga saham naik drastis diiringi volume besar (jauh lebih besar dibandingkan volume sebelumnya), sehingga keluar dari tren sideways yang menjadi resisten kuatnya, maka saham tersebut adalah saham yang sudah breakout dan siap memulai tren naiknya.
Namun tentu saja menemukan saham breakout bisa dilakukan dengan banyak cara. Termasuk penerapan strategi trading bisa dilakukan dengan banyak cara, tidak selalu dengan cara diatas.
Berbagai strategi trading yang bisa anda terapkan untuk mendapat profit, cara-cara lain menemukan saham yang akan naik, menemukan saham-saham diskon secara analisis teknikal, pernah saya tulis praktik-praktinya disini: Buku Saham dan Praktik Trading.
Cara diatas adalah salah satu cara untuk melihat saham yang akan breakout, dan anda bisa mencoba menerapkannya jika anda menemukan saham-saham yang polanya seperti saham JPFA ini.
Apalagi kalau likuiditas saham tersebut meningkat drastis, maka saham tersebut pada umumnya punya kans yang besar untuk naik dalam jangka waktu tertentu, sehingga saham-saham tersebut bisa disimpan untuk seorang swing trader.
Tren sideways ini bisa berfungsi sebagai garis resisten kuat yang sulit untuk ditembus. Jadi jika ada momen di mana ada saham yang sideways, dan kemudian harga saham naik drastis diiringi volume besar (jauh lebih besar dibandingkan volume sebelumnya), sehingga keluar dari tren sideways yang menjadi resisten kuatnya, maka saham tersebut adalah saham yang sudah breakout dan siap memulai tren naiknya.
Namun tentu saja menemukan saham breakout bisa dilakukan dengan banyak cara. Termasuk penerapan strategi trading bisa dilakukan dengan banyak cara, tidak selalu dengan cara diatas.
Berbagai strategi trading yang bisa anda terapkan untuk mendapat profit, cara-cara lain menemukan saham yang akan naik, menemukan saham-saham diskon secara analisis teknikal, pernah saya tulis praktik-praktinya disini: Buku Saham dan Praktik Trading.
Cara diatas adalah salah satu cara untuk melihat saham yang akan breakout, dan anda bisa mencoba menerapkannya jika anda menemukan saham-saham yang polanya seperti saham JPFA ini.
Apalagi kalau likuiditas saham tersebut meningkat drastis, maka saham tersebut pada umumnya punya kans yang besar untuk naik dalam jangka waktu tertentu, sehingga saham-saham tersebut bisa disimpan untuk seorang swing trader.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.