Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Pola Gap Down pada Saham BBNI

Di saat IHSG sedang koreksi tajam dan terjadi secara mendadak, pola candlestick saham-saham berkapitalisasi besar yang terbentuk pada hari itu biasanya akan membentuk gap down. Gap down seperti ini biasanya sering disebut sebagai common gap atau dengan kata lain adalah gap yang paling sering terjadi. 

Common gap pada umumnya cepat atau lama akan tertutup kembali. Hal ini dikarenakan gap ibarat "utang yang harus dibayar". Salah satu saham yang saya temui membentuk pola gap down ini adalah saham BBNI. Lihat grafik BBNI dibawah ini. 

Gap Down pada Saham BBNI
Pola Gap Down Pada Grafik Saham BBNI
BBNI membentuk gap down di harga gap 5.475-5.575 (perhatikan tanda persegi warna biru). Setelah BBNI membentuk gap down, BBNI tampak turun cukup tajam. Kemudian perlahan BBNI mulai rebound. Nah, perhatikan lagi baik2 pergerakan harga BBNI ketika rebound. Anda menemukan sesuatu pada grafik tersebut? Coba anda perhatikan. Sudah?

Saya berikan bocorannya. Ketika BBNI mulai rebound dengan kencang, BBNI naik dan kembali menutup gapnya (perhatikan tanda persegi warna merah). Harga BBNI ketika menutup gapnya ada di harga high 5.550. Karena gapnya ada di rentang harga 5.475-5.575, maka dapat dikatakan gap BBNI sudah tertutup. 

Ketika BBNI sudah menutup harga gap-nya, BBNI langsung koreksi. Dan sampai saat ini harga saham BBNI belum mampu kembali naik diatas gapnya. Dari grafik diatas, dapat disimpulkan bahwa kenaikan harga saham BBNI sesungguhnya hanya ditujukan untuk menutup gap-nya terlebih dahulu.  

Adanya gap pada grafik ini terkesan bikin jelek grafik. Pada grafik diatas, BBNI butuh waktu selama sekitar 1 bulan untuk kembali menutup gap-nya. Artinya, cepat atau lamanya gap tertutup tidak selalu terjadi dalam jangka waktu yang pasti. 

Ada gap yang tertutup hanya dalam waktu satu hari. Ada gap yang tertutup dalam satu minggu, ada yang satu bulan. Analisis gap ini dapat berguna sebagai dasar untuk pengambilan keputusan beli dan menentukan area take profit. Apa maksudnya Bung Heze?

Ketika BBNI terjadi gap down, dan harga sahamnya turun, anda bisa buy BBNI di harga support. Katakanlah anda membeli di harga 5.200 (karena BBNI turun sampai 5.200 setelah terjadi gap down). Anda bisa menentukan target take profit di sekitar area gap tersebut, yaitu take profit ketika harganya sudah menyentuh rentang harga 5.475-5.575.

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.