Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Analisis Fundamental: Penjelasan Analisis Top Down Approach

Analisis fundamental digunakan untuk investor yang ingin menyimpan saham dalam jangka panjang. Ketika mempelajari analisis fundamental, anda harus melakukan beberapa pendekatan penting, agar anda bisa menganalisa kinerja fundamental makro dan mikro secara luas. 


Dalam analisis fundamental, kita mengenal ANALISIS TOP DOWN APPROACH atau biasa kita kenal dengan pendekatan top down. Top down approach dalam analisa fundamental dapat digambarkan sebagai berikut: 

Top Down Approach

Top down approach adalah pendekatan analisa fundamental dimulai dari faktor fundamental yang paling besar, yaitu menganalisa kondisi makro ekonomi, kemudian diikuti dengan analisis sektoral dan terakhir melakukan analisis dalam konteks yang lebih mikro, yaitu analisa perusahaan secara spesifik. 

1. Analisis fundamental makro (makro ekonomi) 

Analisis fundamental makro dilakukan dengan cara menganalisa, mengamati kondisi EKONOMI GLOBAL atau EKONOMI DOMESTIK, dan melihat dampak-dampak ekonomi terhadap kondisi negara. 

Berikut indikator-indikator yang digunakan dalam analisis fundamental makro: 
  • Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)
  • Tingkat suku bunga
  • Inflasi 
  • Nilai tukar 
  • Cadangan devisa
  • Ekspor impor 
  • Tingkat pengangguran 
  • Kondisi politik secara umum (global dan domestik) 
Jadi sebagai investor saham, anda harus menganalisa terlebih dahulu kondisi fundamental makro sebelum memutuskan untuk investasi saham. 

Karena kondisi makro suatu negara sangat mempengaruhi MINAT investor terhadap pasar saham. Kalau kondisi makro negara sedang kacau: GDP jatuh, politik tidak stabil, inflasi tidak terkendali tentu investor akan menarik dananya dari pasar saham di negara tersebut, dan lebih memilih untuk memindahkan ke pasar uang atau emas yang lebih stabil. 

Sebagai contoh, pada tahun 1998, 2008, 2015, 2020 (saat pandemi) kita periode-periode bearish yang cukup panjang (diatas 2 bulan), karena pada tahun-tahun tersebut, kondisi fundamental makro sedang jatuh. 

Ketika kondisi fundamental sedang jelek, maka banyak perusahaan yang profit-nya turun, sehingga pasti mempengaruhi kinerja fundamental mikro. 

Sebaliknya, ketika fundamental makro sedang bagus: GDP naik, GDP sedang pulih, politik stabil, inflasi terjaga, cadangan devisa meningkat, maka hal ini akan meningkatkan gairah dan keberanian investor untuk masuk ke pasar saham, sehingga saham-saham yang kinerjanya bagus akan diincar. 

Jadi itulah pentingnya investor melakukan analisis fundamental makro, sebagai analisa fundamental pertama ketika berinvestasi. Analisa fundamental makro ibaratnya adalah analisa fundamental secara garis besar, yang "mewakili" kondisi fundamental negara secara umum.  

2. Analisis sektoral (sektor saham) 

Analisis sektoral atau analisa sektor saham dilakukan dengan mencari sektor-sektor saham perusahaan yang bagus / prospek, berdasarkan kondisi ekonomi makro yang sudah dianalisa sebelumnya. 

Kenapa perlu melakukan analisa sektor saham? Karena tidak semua sektor saham bagus untuk diinvestasikan. Selain itu, ada yang namanya ROTASI SEKTOR. Di periode ini, sektor tertentu sedang bagus, namun belum tentu di periode lain sektor tersebut bagus seperti sekarang. 

Ada sektor-sektor yang sedang diuntungkan dengan kondisi makro saat ini. Ada sektor-sektor yang kurang diuntungkan dengan kondisi makro saat ini. Ada sektor-sektor yang undervalue, ada sektor-sektor yang overvalue. 

Dan sektor-sektor saham ini biasanya ada siklusnya. Jadi tidak ada sektor saham yang selalu bagus setiap saat, setiap periode. Itulah pentingnya investor melakukan analisa sektoral setelah melakukan analisa fundamental makro. 

Sebelum anda menganalisa perusahaan-perusahaan secara spesifik, anda harus menganalisa sektor-sektor saham yang lagi bagus. Dari situlah anda bisa memilah saham-saham spesifik untuk diinvestasikan. 

3. Analisis mikro ekonomi (analisa fundamental perusahaan) 

Dari analisa sektoral yang diuntungkan, anda bisa memilih perusahaan-perusahaan yang lebih spesifik di sektor tersebut untuk dianalisa fundamental / kinerjanya secara SPESIFIK (Mikro). 

Jadi analisis mikro ekonomi adalah analisa yang mempelajari, mendalami kinerja perusahaan secara spesifik melalui ukuran-ukuran kinerja tertentu. Analisis mikro ekonomi dibagi lagi menjadi dua yaitu: Analisis fundamental kualitatif dan analisis fundamental kuantitatif. 

Analisis fundamental kualitatif mempelajari kondisi perusahaan berdasarkan ukuran non-angka. Beberapa indikator analisa fundamental mikro kualitatif yaitu: 
  • Analisa brand image 
  • Analisa bisnis perusahaan
  • Analisa tata kelola perusahaan 
  • News dan rumor pada perusahaan tersebut 
Analisa fundamental kuantitatif mempelajari kondisi perusahaan menggunakan ukuran dan analisa data-data berupa angka. Beberapa analisa fundamental mikro kuantitatif yang digunakan untuk analisa investasi jangka panjang adalah sebagai berikut:
  • Analisis laporan keuangan
  • Analisis rasio keuangan (termasuk bagian variasi analisa laporan keuangan) 
  • Analisis valuasi saham 
Itulah penjelasan tentang top down approach atau pendekatan top down dalam analisa fundamental. Jadi di dalam melakukan analisa fundamental, anda bukan hanya melihat analisa laporan keuangan. 

Analisa fundamental makro, analisa sektoral adalah analisa yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk memilih saham-saham secara spesifik. 

Tentu saja, ada banyak strategi investasi saham berdasarkan tipe investor. Ada income investing, value investing, multi bagger (growth stock) dan lain-lain. 

Namun di dalam analisa fundamental, anda harus mendalami analisa-analisa berdasarkan pendekatan top down tersebut, terutama analisa laporan keuangan yang lebih komprehensif. 

Anda bisa memperdalam full praktik analisis fundamental untuk mencari perusahaan-perusahaan yang bagus buat investasi jangka panjang, dan full praktik bedah analisa laporan keuangan perusahaan disini: Ebook Analisis Fundamental Saham Pemula - Expert. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.