Banyak trader yang ingin membeli saham yang murah dan bagus, baik untuk trading maupun investasi jangka panjang. Saya sering sekali menerima pertanyaan rekan-rekan trader di jam trading: "Bung Heze saham apa yang bagus dan harganya lagi murah?"
Mencari saham murah dan bagus tentu saja harus dilakukan atas dasar analisa. Karena tantangan anda bukan hanya mencari saham yang bagus, tapi yang sahamnya juga sudah murah.
Murah artinya sahamnya sudah diskon dan punya potensi naik. Murah di dalam trading / investasi saham, bukan hanya sekedar harga sahamnya turun. Saham yang harganya katakanlah Rp5.000 kemudian turun ke Rp4.700 per saham, belum tentu saham tersebut dikatakan sudah murah.
Jadi sekalipun anda menemukan saham bagus (secara teknikal dan fundamental), belum tentu harga sahamnya sedang murah saat itu. Kalau anda menemukan saham bagus yang harganya sudah terlalu tinggi, maka sangat mungkin saham yang anda beli, harganya akan turun atau stagnan. Ingat, tidak ada saham yang kebal terhadap koreksi.
Anda yang berniat untuk mencari saham yang murah dan bagus, anda harus meganalisa dengan benar, saham-saham apa yang sudah diskon dan kualitas sahamnya juga bagus.
Dan satu lagi, untuk mencari saham murah, anda harus jadi trader / investor saham yang fleksibel. Jangan karena status suatu saham yang brandnya terkenal, atau saham-saham tertentu sedang booming, sedang banyak dibeli, maka anda langsung membeli sahamnya dengan asumsi sahamnya pasti naik.
Saham yang brand-nya terkenal.. Saham yang sedang booming. Saham yang banyak dibicarakan, bisa jadi sahamnya memang bagus secara teknikal ataupun fundamental. Namun, belum tentu sahamnya sudah murah atau diskon.
Saham murah itu ibarat seperti barang-barang diskon yang anda temukan di supermarket. Pada saat supermarket sedang ada diskon besar-besaran, maka pasti lebih banyak orang datang ke supermarket untuk membeli barang, terutama kalau diskonnya adalah barang2 kebutuhan.
Saham pun juga demikian. Ketika harga saham sedang diskon karena harganya sudah turun dan murah, para trader akan memborong lagi sahamnya, sehingga saat banyak permintaan (demand / bid), harga saham akan naik lagi. Pelajari juga: Konsep Trading Saham: Beli Saat Mau Naik, Jual Saat Mau Turun.
Untuk mencari saham murah yang bagus, anda harus menggunakan analisa-analisa berikut:
1. Analisis Teknikal untuk Mencari Saham Murah
Kalau tujuan anda adalah trading jangka pendek (entah trading harian atau swing trading), maka gunakan analisis teknikal & kombinasi analisa market untuk mencari saham-saham yang sudah diskon.
Praktik dan strategi mencari saham murah & bagus secara teknikal, bisa anda praktikkan strateginya disini (sesuai kondisi market riil): Full Praktik Menemukan Saham Diskon & Murah.
Indikator-indikator analisa teknikal, support resisten, chart pattern dan analisa market bisa digunakan untuk melihat apakah suatu saham harganya sudah diskon secara analisa teknikal atau masih mahal.
Seperti yang sudah kita bahas, saham yang terlihat sudah turun dari titik harga tertentu, harganya belum tentu sudah murah. Itulah pentingnya anda melihat analisa teknikal spesifik suatu saham dan analisa market.
Tujuannya agar anda bisa menyaring saham mana yang sudah benar2 murah dan punya potensi naik, dan menghindari saham2 turun yang masih berpotensi turun lebih dalam.
2. Kombinasi screening saham bagus
Mencari saham yang murah, juga harus diimbangi dengan menyeleksi saham yang bagus. Saham yang bagus dan murah memiliki potensi naik lebih besar, ketimbang anda membeli saham2 murah, namun kualitasnya jelek secara teknikal.
Sebagai trader saham, prioritaskan saham-saham yang kualitasnya baik secara teknikal, yaitu saham-saham yang likuid, mudah naik setelah turun, memiliki pergerakan fluktuatif yang bagus dan punya pola-pola yang bisa dianalisa dengan mudah di chart.
Pelajari juga kombinasi screening saham untuk mencari saham-saham bagus secara teknikal: Panduan Simpel & Efektif Screening Saham Bagus.
3. Analisis Fundamental untuk Mencari Saham Murah
Kalau tujuan anda adalah investasi saham (jangka panjang), dan anda ingin mencari saham murah yang bagus, maka gunakan analisa fundamental. Analisa fundamental untuk mencari saham murah bisa dilakukan dengan cara melihat VALUASI SAHAM perusahaan.
Valuasi saham sederhana bisa anda lihat melalui PER dan PBV. Pelajari juga: Valuasi Saham: Price Earning Ratio & Price to Book Value. Semakin kecil nilai PER atau PBV di sektor industrinya, menunjukkan bahwa saham tersebut harganya semakin murah / diskon secara fundamental.
Menilai valuasi saham, juga perlu diimbangi dengan memilih perusahaan yang berfundamental baik. Hal ini karena saham yang valuasinya sudah murah, belum tentu memiliki kinerja yang bagus.
Sebagai praktik belajar analisa fundamental, anda bisa menambah pembelajaran praktik-praktik analisa fundamental untuk mencari saham bagus yang diskon disini: Buku Analisis Fundamental Saham Pemula - Expert.
Jadi untuk mencari saham yang murah dan bagus, ada analisa-analisa yang harus anda gunakan plus screening saham (untuk mencari saham2 yang kualitasnya bagus).
Jangan sampai anda salah memilih saham yang murah, namun analisa yang anda pakai tidak tepat sasaran. Kalau anda ingin jadi trader, gunakan analisa teknikal untuk memilih saham bagus dan murah. Sebaliknya, jika anda ingin investasi saham, gunakan analisa fundamental (valuasi saham) untuk mencari saham murah.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.