Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Cara Nabung Saham Modal Terbatas

El Heze

Membeli saham saat ini bisa dilakukan dengan modal yang relatif kecil.  Kalau dulu 1 lot = 500 lembar saham, sekarang 1 lot = 100 lembar saham. Saat ini, sekuritas saham juga berlomba-lomba untuk memberikan minimal deposit rendah, supaya investor dengan modal kecil juga punya kesempatan berinvestasi. 

 
Tetapi bagi sebagian investor saham pemula, terkadang nabung saham masih terasa berat. Karena kondisi setiap orang berbeda-beda. Anda mungkin memiliki gaji yang ngepres untuk kebutuhan sehari-hari, sehingga anda kesulitan untuk menyisihkan uang buat nabung / investasi saham. 

Hal ini dialami oleh banyak rekan pemula. Dulu saya pribadi juga mengalami kesulitan nabung saham, karena modal yang sangat terbatas. Di satu sisi, kebanyakan saham yang fundamentalnya bagus, harganya cenderung tinggi secara nominal.

Namun dengan mengelola modal, akhirnya saya bisa menyisihkan modal untuk nabung saham walaupun awalnya belum bisa membeli saham dalam jumlah (lot) besar. Oleh karena itu, di pos ini kita akan bahas tips-tips cara nabung saham dengan modal kecil / modal terbatas. 

1. Mengatur pengeluaran 

Jika anda sudah bekerja, maka gaji anda sebenarnya akan digunakan untuk beberapa hal berikut: Kebutuhan utama, pengeluaran darurat, refreshing, menabung. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar berikut:  

Cara nabung saham

Pengeluaran biasanya dibagi menjadi 4 bagian. Bagaimana caranya supaya anda tetap bisa menyisihkan uang buat nabung saham jika anda harus memn

Caranya, anda bisa tekan / kurangi pengeluaran-pengeluaran yang sifatnya bisa ditunda, yaitu pengeluaran untuk refreshing dan kebutuhan tersier. Contohnya, anda membeli barang-barang yang anda inginkan, namun sebenarnya barang-barang tersebut bisa anda tunda untuk dibeli (bukan barang-barang yang mendesak untuk dimiliki). 

Pengeluaran-pengeluaran refreshing yang kurang diperlukan juga bisa anda tekan, sehingga uang tersebut bisa anda alokasikan buat nabung saham. 

Kemudian, anda bisa menyisihkan 50-70% tabungan anda buat nabung saham. Jadi katakanlah dalam satu bulan anda bisa menabung Rp500.000. Maka sekitar Rp250.000-300.000 bisa anda gunakan untuk deposit supaya anda dapat investasi saham.  

Hal ini juga saya lakukan ketika dulu pertama kali ingin menabung saham dengan modal terbatas. Seringkali pendapatan yang pas-pasan jika kita evaluasi kembali, kita sebenarnya bisa kok mengurangi lagi pengeluaran2 yang kurang diperlukan. 

Dengan demikian, anda bisa mengelola keuangan yang lebih sehat, sehingga pengeluaran2 yang bisa anda tekan itu tadi, dapat anda alokasikan buat menabung saham. 

2. Pilihlah saham-saham yang membagikan dividen besar

Jika anda ingin nabung saham yang menghasilkan profit lebih pasti, saran saya pilihlah saham2 yang fundamentalnya bagus dan membagikan dividen RUTIN dan BESAR. 

Kita sudah pernah bahas strategi investasi dividen disini: Strategi Dividen Besar untuk Investasi dan Memilih Saham: Investasi Saham Dividen. Kalau bisa, pilihlah perusahaan yang rajin membagikan dividen interim juga. 

Tujuan memilih perusahaan yang rutin membagikan dividen besar adalah supaya anda bisa mendapatkan passive income. Semakin besar nilai dividen, dan semakin rutin dividen dibagikan, maka pendapatan pasif anda dari saham juga semakin terjamin. 

Passive income dari dividen ini nantinya bisa anda putar kembali menjadi modal tambahan untuk nabung saham. Jadi, selain menyisihkan modal dari gaji, anda juga bisa menambah modal nabung saham melalui pendapatan dari dividen. 

3. Strategi compounding 

Jika saham yang anda investasikan naik, anda bisa menjual beberapa persen saham anda, dan keuntungannya, bisa anda putar lagi untuk beli saham. Ini yang dinamakan dengan strategi compounding. 

Jadi profit yang anda raih tidak langsung anda tarik / withdraw, namun anda gunakan kembali buat nabung saham. Dengan cara ini, anda bisa membeli saham tanpa harus menambah modal dari pendapatan / gaji anda.

Selain itu, pendapatan dari passive income dividen yang kita bahas di poin dua tadi, juga bisa menjadi strategi compounding.   

4. Alternatif: Gunakan sebagian modal untuk trading saham  

Kalau anda sudah memiliki moda lebih, anda bisa pertimbangkan untuk menggunakan sebagian modal anda buat trading, dan sebagian lainnya buat nabung saham. 

Misalnya, anda punya modal Rp3 juta. Anda bisa gunakan Rp1,5 juta untuk nabung saham, sisanya buat trading jangka pendek, untuk beli saham2 yang low risk dan chartnya bagus. Pelajari juga: Analisis Teknikal untuk Profit Maksimal.  

Tujuannya supaya anda bisa mendapatkan profit jangka pendek dari trading. Profit tersebut nantinya anda gunakan untuk menabung saham, sehingga cara alternatif ini sebenarnya juga bagian dari strategi compounding. 

Itulah 4 cara nabung saham dengan modal terbatas. Cara-cara ini juga saya terapkan dan praktikkan sendiri, karena saat awal memulai trading dan investasi, saya juga memulai dengan modal kecil. 

Tidak ada yang instan, namun dengan pengelolaan keuangan yang benar, anda pasti bisa mencapai tujuan nabung saham, dan meraih active serta passive income di saham. Sekarang saatnya anda praktik. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.