Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Profit Trading Saham untuk Pemula - Expert

Seringkali kita mendengar cara-cara dapat untung di saham, mulai dari cara menganalisa sampai cara-cara yang "paling cepat" dan "paling praktis" untuk dapat profit. Banyak trader yang mudah tergoda untuk menerapkan cara-cara "praktis" dan "mudah" untuk dapat untung. 


Banyak trader memilih membayar mahal di grup-grup saham premium untuk mendapatkan rekomendasi saham bagus tanpa perlu analisa sendiri. Banyak trader memilih join di grup saham supaya bisa dapat saham-saham yang bisa cuan cepat dalam hitungan menit. 

Tidak sedikit pula trader yang memilih beli saham-saham gorengan supaya dapat profit cepat, beli saham-saham hanya karena lagi banyak dibicarakan, ataupun trading saham hanya karena ikut-ikutan "para master" di grup. 

Buat anda yang sudah punya pengalaman trading. Anda sudah tahu bagaimana rasanya rugi, terjebak di saham-saham gorengan bahkan waran, anda pasti paham kalau cara-cara seperti ini sangat berisiko: Menginginkan profit instan, besar, cepat tanpa mau belajar saham. 

Atau mungkin anda yang baru mau terjun ke dunia saham, tapi sebelumnya sudah kenyang pengalaman di dunia keuangan, investasi, anda mungkin sudah paham risiko-risiko yang ada di pasar saham. 

Tetapi mayoritas trader saham pemula di Indonesia, seringkali gampang terjebak dengan adanya iming-iming cepat kaya, cepat sukses dari saham. Melihat iklan-iklan trader yang bisa beli rumah, mobil langsung tergiur. 

Padahal ukuran sukses trading saham itu sebenarnya bukan dilihat dari itu. Pelajari juga: Sukses Trading Saham. 

Ketika anda mendapatkan profit dari saham, anda sebenarnya bisa mendapatkannya dengan dua cara: ANALISA MANDIRI dan TANPA ANALISA atau hanya sedikit pertimbangan. 

Di dalam trading, anda harus memiliki senjata utama, yaitu analisis teknikal. Anda harus paham cara-cara menggunakan analisa teknikal yang simpel, praktikal untuk memilih saham. Pelajari juga: Full Praktik Analisis Teknikal Pemula - Expert. 

Analisa teknikal, cara-cara memilih saham, manajemen modal yang anda praktikkan secara terus-menerus akan menghasilkan analisa saham mandiri, yang akhirnya bisa membuat anda profit lebih konsisten di market. 

Tetapi trading saham yang dilakukan tanpa analisa, atau biasa saya katakan trading asal-asalan (seperti yang kita bahas di awal-awal paragraf tadi), sebenarnya juga bisa menghasilkan profit, bahkan dalam jangka pendek, profitnya mungkin bisa lebih besar. 

Terus dimana bedanya? 

Bedanya adalah, kalau anda trading dengan analisa sendiri. Anda memilih saham-saham yang bagus untuk trading. Anda punya perencaan modal yang baik, Anda tidak menetapkan target yang muluk-muluk, psikologis anda akan lebih tenang dalam menjalankan aktivitas trading. 

Sebaliknya, trader saham yang membeli saham asal-asalan. Nekad beli saham dengan modal besar. Beli saham-saham gorengan bahkan waran. Ikut-ikutan trader lain di grup,  dan menggunakan modal besar, psikologisnya sangat rentan goyah. 

Walaupun saat itu anda dapat profit, tapi anda mungkin tetap tidak bisa tenang memantau saham. Anda khawatir kalau saham anda turun. Sebentar-sebentar anda cek grup saham, ingin melihat apa pendapat trader2 lain yang pegang saham yang sama.

Profit yang didapatkan dengan cara trading seperti ini biasanya tidak akan bertahan lama, karena trader membeli saham dengan cara gambling. Ketika trader mencoba cara yang sama dan harganya tidak bergerak sesuai harapan, disitulah trader saham jadi panik, bingung hingga perasaan2 ini akhirnya bisa terbawa ke aktivitas anda yang lain. 

Demikian juga ketika saham yang anda pegang naik, anda tetap saja nggak bisa tenang, karena anda tidak tahu saham yang anda beli. Sedikit volatilitas bisa membuat trader panik. 

Inilah mengapa banyak trader saham yang mengeluhkan aktivitas tradingnya karena mengalami kerugian besar. Sampai pada akhirnya trader nggak bisa makan enak, nggak bisa tidur nyenyak, dan kepikiran terus dengan porfotolio sahamnya yang amburadul. 

Trader yang sharing pengalaman tradingnya ini biasanya saya tanya kembali: Mengapa bisa rugi sebanyak itu? Saham apa yang dibeli? Berapa modal yang dipakai? Analisa apa yang digunakan buat trading? 

Ternyata mayoritas trader justru nggak tahu kenapa beli saham-saham tersebut. Trader hanya coba-coba beli saham lewat grup premium. Bahkan tidak sedikit yang sudah mencoba trading pakai modal diatas Rp15 juta padahal baru pertama terjun ke dunia saham. 
Mengorbankan psikologis dan kebahagiaan untuk mengejar profit di saham adalah sesuatu yang tidak worth it - El Heze, Saham Gain.
Anda bisa lihat quote yang saya tulis diatas. Yap, itu sebenarnya adalah summary dari apa yang ingin saya bagikan di pos ini. 

Percayalah, kalau anda hanya ingin mengejar profit besar di saham dengan cara apapun, tapi anda harus mengorbankan ketenangan psikologis, yang bahkan nantinya akan mempengaruhi kehidupan pada aktivitas sehari-hari, itu sangat tidak berarti untuk anda. 

Karena saya juga pernah mengalami hal ini, di mana saya pernah coba beli saham melalui grup-grup saham, tanpa tahu saham apa yang saya beli. Di jam trading, saya nggak pernah tenang memantau harga sahamnya. 

Beberapa menit sekali saya masuk ke grup saham untuk baca-baca chat pendapat2 trader yang pegang saham yang sama dengan saya. Saya ingin tahu saham yang saya pegang hari ini naik atau tidak. 

Saya ingin lihat pendapat2 trader soal saham ini. Walaupun saat itu akhirnya saya profit (trust me itu profitnya karena kebetulan saja), tapi saya harus mengorbankan psikologis, dan tidak tenang selama seharian karena beli saham yang nggak jelas. Saat itulah saya memutuskan untuk balik ke jalur trading yang on track

Nah, caranya cross check apakah aktivitas trading yang anda jalankan selama ini membuat anda lebih enjoy atau justru jadi tambah stress adalah evaluasi trading anda. Apakah cara trading yang anda jalankan sekarang ini seringkali membuat anda: 
  • Tidak tenang 
  • Setelah jam market tutup, anda masih kepikiran terus
  • Tiap menit cek terus grup saham untuk mencari opini2 trader lain 
  • Anda jadi tidak mood menjalankan aktivitas yang lain 
Kalau anda mengalami hal-hal diatas tadi, anda harus mulai ubah cara trading anda. Setiap dari kita pasti ingin dapat profit. Namun bukankah lebih baik kalau profit yang kita dapatkan juga diimbangi dengan ketenangan psikologis? 

Analisa saham yang benar. Memulai trading dengan modal kecil. Memilih saham-saham low risk. Analisa saham mandiri itu sangat penting juga untuk karir trading yang lebih panjang.  

Prinsip saya: Jangan sampai trading saham mengganggu psikologis dan aktivitas sehari-hari. Enjoy your trading

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.