Pada saat jam trading, harga saham selalu bergerak naik-turun sesuai dengan permintaan dan penawaran pasar (trader). Akan tetapi, kita juga sering menemukan saham-saham yang harganya 0 (nol) di jam trading alias tidak diperdagangkan. Contohnya seperti beberapa saham berikut ini:
 |
| Saham tidak aktif |
"Siang Pak Heze. Saya mau bertanya mengenai beberapa saham yang tidak diperdagangkan pada hari ini, penyebabnya karena apa yang pak?"
Kenapa ada saham-saham yang tidak diperdagangkan di hari tersebut? Ada beberapa jawaban:
1. Tidak ada permintaan dan penawaran
Ini adalah jawaban yang paling sederhana. Naik turunnya saham hanya bisa terjadi apabila ada permintaan beli dan penawaran jual. Dengan cara itulah mekanisme harga saham di market akan terbentuk, sehingga ada antrian-antrian harga yang ditampilkan dalam bentuk bid price, bid lot, offer price dan offer lot.
Jadi logikanya, kalau tidak ada permintaan dan penawaran, harga saham tidak akan pernah bisa terbentuk?
Yang jadi pertanyaan selanjutnya, kenapa suatu saham bisa sampai tidak ada yang beli dan jual? Tentu saja ada penyebabnya lebih lanjut kan? Jawaban lebih detail ada di poin-poin berikutnya.
2. Sahamnya tidak likuid (jumlah saham beredar sedikit)
Penyebab saham tidak diperdagangkan adalah karena saham tersebut likuiditasnya sangat rendah, dikarenakan jumlah saham beredarnya sedikit. Yup, saham beredar yang sedikit membuat saham tersebut hanya bisa diperdagangkan dengan lot yang sedikit.
Otomatis, kalau saham beredar dan kapitalisasi pasar kecil, hal ini tidak akan menarik minat pelaku pasar untuk mentradingkan sahamnya. Pada umumnya, saham2 yang cenderung ramai adalah saham2 yang kapitalisasi pasarnya menengah - tinggi. Baca juga: Jenis Saham Berdasarkan Nilai Kapitalisasi Pasar.
Dan kalau anda amati lebih lanjut, saham-saham yang tidak diperdagangkan hari ini, biasanya keesokan hari bahkan sampai beberapa minggu kedepan juga cenderung tidak bergerak karena memang dari segi likuiditas kurang menarik bagi para trader.
3. Saham-saham yang bermasalah (terkena suspensi)
Saham tidak diperdagangkan bisa jadi karena saham tersebut sedang bermasalah. Misalnya, saham terkena suspensi dari Bursa Efek atau fundamental (kinerja) perusahaan terus menurun.
Kalau saham sudah terkena suspensi, otomatis sahamnya tidak bisa diperdagangkan, jadi harga saham yang tertera saat itu adalah 0 (nol).
Selain itu, banyak juga saham-saham yang tidak diperdagangkan di hari ini, karena secara historis perusahaannya memiliki masalah2 fundamental (utang yang menumpuk, risiko gagal bayar, rugi bersih setiap periode, ekuitasnya negatif). Inilah yang menyebabkan pelaku pasar terus menjual sahamnya, hingga di titik tertentu saham tersebut menjadi saham-saham yang tidak diperdagangkan lagi.
Beberapa diantaranya seperti saham TRAM, MYRX, yang dulu saham2 tersebut cukup ramai ditradingkan, namun karena masalah2 fundamental, saham2 tersebut terkadang tidak ada transaksi.
4. Saham gocap
Saham-saham yang berada di harga gocap (Rp50) yang merupakan harga terendah di pasar saham, adalah saham-saham yang seringkali tidak diperdangkan. Penyebab saham menjadi gocap dikarenakan dua alasan seperti yang saya jelaskan di poin 2 dan poin 3.
Itulah penyebab saham tidak aktif atau tidak diperdagangkan di hari ini. Yup, saham2 yang tidak diperdangkan tersebut umumnya memiliki masalah2 fundamental, likuiditas.
Logikanya, kalau saham tersebut bagus, kinerjanya cemerlang, saham beredarnya banyak, maka pasti saham tersebut banyak dibeli / diminati oleh pelaku pasar.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.