Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Cara Trading Saham yang Benar: Tips Trading dari Saya

"Cara trading saham yang benar". Kata-kata dan pertanyaan2 ini sering sekali saya dengar dari para trader saham, baik trader pemula hingga trader yang sudah menjalankan trading beberapa tahun, namun belum mendapatkan banyak pencerahan dalam trading.

Tapi apa ukuran benar itu? Bukannya di pasar saham itu nggak ada yang absolut? Saya setuju. Sebenarnya anda bisa dikatakan 'benar' dalam trading apabila anda bisa dapat profit yang konsisten, dengan kerugian sekecil mungkin. 

Jika anda dulu rugi terus, lalu kerugian anda sudah jauh lebih kecil, maka anda bisa dikatakan mulai benar dalam (analisa) trading. Trader A dapat profit konsisten sebulan sekitar Rp35-80 juta. Kemudian trader B dapat profit konsisten sebulan sekitar Rp500ribu-3juta. Semua bisa sama2 dikatakan benar dalam trading. 

Nah, untuk mencapai semua itu, yaitu cara trading saham yang benar, maka saya memberikan beberapa tips yang harus anda praktikkan: 

1. Pahami konsep paling dasar dalam trading

Jika anda masih sering rugi dalam trading, cobalah untuk memahami dan mempraktikkan dahulu konsep yang paling dasar dalam trading. Konsep paling dasar trading adalah: BELI SAAT SAHAM SAAT MAU NAIK, DAN JUAL SAAT MAU TURUN. Bukankah itu adalah konsep dagang? 

Apa yang saya tulis ini bukan hanya bicara teori, namun dalam penerapannya di pasar saham, hal ini selalu terjadi berulang-ulang. Trader akan cenderung membeli saham ketika saham sudah murah. 

Ibarat di supermarket saat itu ada barang yang sedang diskon. Maka para pembeli akan cenderung membeli barang dalam jumlah yang lebih banyak. Di saham pun juga demikian. Saham yang terdiskon akan selalu diakumulasi lagi oleh trader, sehingga dalam jangka pendek, sahamnya akan balik naik.  Baca juga: Konsep Trading Saham: Beli Saat Mau Naik, Jual Saat Mau Turun.

Dalam hal ini, anda juga harus bisa membedakan saham mana yang sudah turun (diskon), dengan saham yang harganya masih turun lagi, sehingga anda tidak terjebak memilih saham. 

Saya pernah menuliskan praktik2 mencari saham murah secara analisis teknikal, yang punya potensi naik. Anda bisa mendapatkan praktiknya disini: Full Praktik Menemukan Saham Diskon. 

Agar bisa mulai untung, mulailah dulu dengan mempelajari konsep dasar di saham ini. Belilah saham2 yang sudah terdiskon, karena saham2 tersebut terbukti mampu naik setelah mencapai titik support / diskonnya. 

2. Anda harus punya trading plan, manajemen modal dan mindset trading yang benar 

Trading yang benar bukan hanya bicara soal analisa teknikal. Dalam trading, anda harus bisa menyusun trading plan. Anda harus bisa mengalokasikan dan menggunakan modal anda untuk memilih dan memprioritaskan saham2 tertentu. Anda harus mempelajari kesalahan2 yang sering dibuat trader pemula. 

Karena semua ini akan menjadi KOMPAS anda dalam melangkah di pasar saham. Analisa yang anda gunakan tidak akan cukup jika anda tidak memiliki hal-hal tersebut. Banyak trader yang hanya ingin untung, tapi melupakan poin2 penting tersebut. 

Terkait panduan lengkap menyusun trading plan pemula sampai expert, menyusun manajemen modal dan membentuk mindset trading, saya sudah pernah membahasnya secara lengkap disini: Buku Saham. 

3. Mulailah belajar untuk tidak rugi 

Apakah anda adalah salah satu trader yang berusaha mencari untung besar, tapi yang anda dapatkan malah rugi besar? Kalau anda mengalami hal ini, itu artinya anda harus ubah cara trading anda. 

Anda yang terutama masih pemula, jangan berpikir untuk incar profit sebesar mungkin. Tapi... Belajarlah agar anda bisa menekan kerugian semaksimal mungkin. Karena pasar saham itu berisiko. Kalau anda tidak tahu cara menekan kerugian, jangan harap anda profit konsisten. 

Kalau anda sudah tahu cara agar tidak rugi besar, dapat untung juga tidak akan terlalu sulit. 
Baca juga: Step-step Menjadi Trader Sukses. 

4. Anda harus menciptakan sistem trading anda 

Sistem trading sangat berguna agar anda bisa memiliki sistem analisa teknikal anda sendiri. Banyak trader yang trading acak-acakan, tidak tahu arah dalam trading, nggak tahu kenapa beli saham ini dan itu. 

Hal ini terjadi karena trader tidak mengetahui analisa teknikal apa yang cocok dengan karakternya. Trader tidak mengetahui saham2 apa yang sesuai dengan karakter tradingnya. Maka, ciptakanlah sistem analisa teknikal yang bisa membuat anda profit konsisten. 

Kalau anda sudah punya sistem trading, anda akan lebih mudah mencetak profit, dan anda tidak mudah tergoda beli saham2 yang tidak jelas, saham2 yang lagi booming padahal sahamnya digoreng dan sebagaiya. 

Menciptakan sistem trading memang akan berjalan dengan sendirinya ketika anda trading. Maka, yang perlu anda lakukan, anda harus selalu melakukan evaluasi dalam analisis anda. 

Catatlah kenapa anda rugi. Apa yang menyebabkan anda rugi. Supaya anda tidak mengulanginya. Kalau anda untung, catatlah apa yang membuat anda untung, dan terapkan lagi cara yang sama saat anda nanti trading. 

Dengan begitu, pelan tapi pasti anda bisa tahu sistem trading anda yang cocok untuk anda. Baca juga: Panduan Simpel dan Efektif Memilih Saham Bagus. 

Dari poin2 diatas, coba anda evaluasi lagi, mana yang selama ini terlewat dalam trading anda. Yap, karena banyak sekali trader yang melupakan proses2 ini dalam trading, sehingga fokus trader yang ingin dapat profit cepat, banyak. Padahal anda harus memulai dan memahami step-step yang benar, sebelum mencapai profit tersebut. 

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.