"Bagaimana cara menganalisa saham yang bisa menghasilkan profit Bung Heze? Saya melihat banyak analisa-analisa teknikal yang digunakan trader, dan saya masih sulit untuk menerapkannya di trading saya."
Pertanyaan-pertanyaan ini beberapa kali saya jumpai dari rekan-rekan trader yang sedang mencoba melakukan analisa saham. Memang masih anggapan terutama bagi trader yang masih awam, bahwa untuk melakukan analisa saham kita harus memiliki metode-metode khusus yang akurat. Semakin bagus metode analisa, semakin akurat cara tersebut menghasilkan sinyal.
Anda mungkin sering melihat trader2 yang menggunakan analisa dengan cara menarik puluhan garis dari berbagai arah, sehingga chartnya "penuh coretan".
Anda mungkin sering melihat trader2 lain yang menggunakan banyak indikator pembantu untuk menghasilkan "sinyal yang tepat". Anda mungkin sering melihat investor yang menggunakan perhitungan2 yang sangat kompleks untuk menilai harga wajaar saham, menilai prediksi saham di masa mendatang.
Namun kalau anda belum tahu cara yang sederhana untuk menganalisa saham, kemungkinan besar anda justru akan 'kehilangan arah' apabila anda mencoba menerapkan sistem analisa yang kompleks.
Selain itu, toh analisa2 yang kompleks dan terkesan 'mewah' belum tentu bisa menghasilkan keuntungan yang konsisten. Analisa saham yang terkesan mewah belum tentu efektif jika digunakan dalam trading / investasi.
Saya pribadi juga pernah mengalaminya, di mana ketika saya melihat analisa yang digunakan oleh trader lain tampak lebih lengkap, maka saya coba mengikutinya. Tapi yang terjadi, bukan profit yang saya dapatkan, tapi saya justru pusing sendiri.
Analisis2 yang digunakan trader lain tidaklah salah. Namun bukan berarti analisis tersebut pasti cocok untuk anda. Dalam menganalisa saham, carilah saham analisa yang PALING SEDERHANA yang terbukti bisa menghasilkan profit yang KONSISTEN.
Pertanyaan-pertanyaan ini beberapa kali saya jumpai dari rekan-rekan trader yang sedang mencoba melakukan analisa saham. Memang masih anggapan terutama bagi trader yang masih awam, bahwa untuk melakukan analisa saham kita harus memiliki metode-metode khusus yang akurat. Semakin bagus metode analisa, semakin akurat cara tersebut menghasilkan sinyal.
Anda mungkin sering melihat trader2 yang menggunakan analisa dengan cara menarik puluhan garis dari berbagai arah, sehingga chartnya "penuh coretan".
Anda mungkin sering melihat trader2 lain yang menggunakan banyak indikator pembantu untuk menghasilkan "sinyal yang tepat". Anda mungkin sering melihat investor yang menggunakan perhitungan2 yang sangat kompleks untuk menilai harga wajaar saham, menilai prediksi saham di masa mendatang.
Namun kalau anda belum tahu cara yang sederhana untuk menganalisa saham, kemungkinan besar anda justru akan 'kehilangan arah' apabila anda mencoba menerapkan sistem analisa yang kompleks.
Selain itu, toh analisa2 yang kompleks dan terkesan 'mewah' belum tentu bisa menghasilkan keuntungan yang konsisten. Analisa saham yang terkesan mewah belum tentu efektif jika digunakan dalam trading / investasi.
Saya pribadi juga pernah mengalaminya, di mana ketika saya melihat analisa yang digunakan oleh trader lain tampak lebih lengkap, maka saya coba mengikutinya. Tapi yang terjadi, bukan profit yang saya dapatkan, tapi saya justru pusing sendiri.
Analisis2 yang digunakan trader lain tidaklah salah. Namun bukan berarti analisis tersebut pasti cocok untuk anda. Dalam menganalisa saham, carilah saham analisa yang PALING SEDERHANA yang terbukti bisa menghasilkan profit yang KONSISTEN.
Jadi di pos ini saya ingin menekankan pada anda bahwa melakukan analisis saham itu sesungguhnya tidak sesulit yang anda pikirkan. Analisis saham TIDAK SERUMIT yang anda bayangkan. Anda tidak butuh menjadi seseorang yang perfect untuk menjadi analis saham untuk diri anda sendiri.
Anda tidak butuh untuk diakui trader lain dahulu baru anda bisa menganalisis saham dengan baik. Anda bisa melakukan analisis dengan cara anda sendiri.
Anda memang butuh belajar dari trader yang berpengalaman, namun hanya karena analisa yang digunakan oleh trader lain terlihat mewah dan seolah tampak lebih berpengalaman, bukan berarti anda harus mengikutinya. Yang perlu anda lakukan adalah mengadopsi strategi trading. Kalau cocok lanjutkan, kalau tidak gunakan style trading anda sendiri.
Mendapatkan profit di pasar saham tidak harus (dan tidak perlu) dilakukan dengan cara yang rumit. Analisa saham bisa dilakukan dengan cara yang sederhana.
Kalau anda mau dapat profit di saham, mulailah dan gunakan analisa dengan cara analisis yang simpel. Seperti apa analisa saham yang sederhana itu?
Anda bisa memulai menggunakan indikator2 sederhana dan umum seperti menggunakan indiakator moving average, RSI dan lain2. Indikator2 itu cenderung mudah untuk diinterpretasikan oleh trader, ketimbang anda melakukan kombinasi puluhan analisa teknikal, atau menarik puluhan garis tren yang justru akan membingungkan anda sendiri.
Anda juga bisa memulai menganalisa candlestick. Candlestick adalah pola-pola yang pasti akan selalu anda lihat ketika anda menganalisis suatu grafik. Banyak sekali2 pola2 candle yang sederhana yang bisa anda gunakan untuk mengetahui saham2 yang akan rebound. Baca juga: Belajar Analisis Teknikal Saham.
Intinya, untuk mendapatkan profit di pasar saham, mulailah dahulu dengan analisa2 yang sederhana. Menggunakan indikator2 umum, mulai menganalisis candlestick dari grafik yang terbentuk, dan menentukan garis support-resisten saham merupakan cara yang sederhana dan terbukti mampu memberikan profit.
Anda bisa mendapatkan praktik tentang cara simpel mencari saham-saham yang bagus untuk trading disini: Panduan Simpel dan Efektif Menemukan Saham Bagus.
Jadi kalau ada cara-cara yang simpel, sederhana namun lebih efektif untuk menghasilkan profit, anda tidak perlu mencari cara-cara yang istimewa (dan belum tentu cocok untuk anda) untuk menganalisa saham.
Anda boleh saja mencoba cara-cara lain untuk analisa saham, namun anda harus menemukan dahulu cara trading yang terbaik untuk anda. Baca juga: Langkah-Langkah Belajar Saham Otodidak.
Anda bisa memulai menggunakan indikator2 sederhana dan umum seperti menggunakan indiakator moving average, RSI dan lain2. Indikator2 itu cenderung mudah untuk diinterpretasikan oleh trader, ketimbang anda melakukan kombinasi puluhan analisa teknikal, atau menarik puluhan garis tren yang justru akan membingungkan anda sendiri.
Anda juga bisa memulai menganalisa candlestick. Candlestick adalah pola-pola yang pasti akan selalu anda lihat ketika anda menganalisis suatu grafik. Banyak sekali2 pola2 candle yang sederhana yang bisa anda gunakan untuk mengetahui saham2 yang akan rebound. Baca juga: Belajar Analisis Teknikal Saham.
Intinya, untuk mendapatkan profit di pasar saham, mulailah dahulu dengan analisa2 yang sederhana. Menggunakan indikator2 umum, mulai menganalisis candlestick dari grafik yang terbentuk, dan menentukan garis support-resisten saham merupakan cara yang sederhana dan terbukti mampu memberikan profit.
Anda bisa mendapatkan praktik tentang cara simpel mencari saham-saham yang bagus untuk trading disini: Panduan Simpel dan Efektif Menemukan Saham Bagus.
Jadi kalau ada cara-cara yang simpel, sederhana namun lebih efektif untuk menghasilkan profit, anda tidak perlu mencari cara-cara yang istimewa (dan belum tentu cocok untuk anda) untuk menganalisa saham.
Anda boleh saja mencoba cara-cara lain untuk analisa saham, namun anda harus menemukan dahulu cara trading yang terbaik untuk anda. Baca juga: Langkah-Langkah Belajar Saham Otodidak.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.