Trading saham berarti anda harus berfokus pada aktivitas beli dan jual saham untuk jangka pendek. Jangka pendek ini tergantung. Ada trader yang memiliki time frame trading harian (intraday), beberapa menit saja (scalping), satu minggu sampai dengan satu bulan (swing trading) dan lain. Baca juga: Jenis-jenis Trader di Pasar Saham.
Sebenarnya tidak peduli apapun gaya trading anda, anda bisa mendapat sukses di pasar saham, karena semua trader memiliki gaya sendiri. Berdasarkan pengalaman saya main saham, ada beberapa faktor yang bisa membuat trader mencapai tujuan utama trading (mendapat profit).
1. Analisa teknikal
Analisa teknikal adalah analisa yang pasti anda gunakan dalam trading. Tidak peduli time frame yang anda gunakan, anda harus menggunakan analisa teknikal untuk mengambil keputusan trading anda. Tanpa analisa teknikal, pengambilan keputusan trading anda pasti tidak akan terarah dengan baik, dan anda akan mudah terjebak membeli saham2 yang sama sekali tidak likuid dan yang trennya tidak beraturan.
Analisa teknikal berarti anda harus mempelajari grafik, candlestick, running trade, bid-offer dan lain2. Analisa teknikal artinya anda juga harus mempelajari strategi2 dan menemukan celah2 yang bisa anda manfaatkan untuk memprediksi saham2 yang bagus.
Setiap kantor sekuritas pun pasti akan menggunakan analisa teknikal untuk memprediksi kecenderungan pergerakan harga saham.Untuk analisa teknikal lebih lanjut anda bisa baca strategi2nya disini: Buku Saham Pilihan Trader Pemula- Master.
Tapi... Analisa teknikal juga bukan satu2nya cara agar trader bisa meraih profit.. Bahkan analisa teknikal mungkin memiliki peran sekitar 10-30% saja dalam keberhasilan trader mencetak profit.
Masa sih?
Ada faktor lainnya yang tidak kalah penting. Apakah itu? Baca poin selanjutnya.
1. Analisa teknikal
Analisa teknikal adalah analisa yang pasti anda gunakan dalam trading. Tidak peduli time frame yang anda gunakan, anda harus menggunakan analisa teknikal untuk mengambil keputusan trading anda. Tanpa analisa teknikal, pengambilan keputusan trading anda pasti tidak akan terarah dengan baik, dan anda akan mudah terjebak membeli saham2 yang sama sekali tidak likuid dan yang trennya tidak beraturan.
Analisa teknikal berarti anda harus mempelajari grafik, candlestick, running trade, bid-offer dan lain2. Analisa teknikal artinya anda juga harus mempelajari strategi2 dan menemukan celah2 yang bisa anda manfaatkan untuk memprediksi saham2 yang bagus.
Setiap kantor sekuritas pun pasti akan menggunakan analisa teknikal untuk memprediksi kecenderungan pergerakan harga saham.Untuk analisa teknikal lebih lanjut anda bisa baca strategi2nya disini: Buku Saham Pilihan Trader Pemula- Master.
Tapi... Analisa teknikal juga bukan satu2nya cara agar trader bisa meraih profit.. Bahkan analisa teknikal mungkin memiliki peran sekitar 10-30% saja dalam keberhasilan trader mencetak profit.
Masa sih?
Ada faktor lainnya yang tidak kalah penting. Apakah itu? Baca poin selanjutnya.
2. Psikologis
Psikologis berarti kemampuan anda untuk mengontrol emosi trading dengan baik dan membentuk mindset trading yang benar. Misalnya, bagaimana cara anda mengontrol diri anda agar anda tidak serakah dalam membeli saham. Artinya, psikologis juga ada kaitannya dengan trading plan. Hal ini sangat penting.
Kalau anda punya analisis teknikal yang canggih dan 'wah' sekali, tapi anda tidak bisa mengontrol emosi anda dalam trading, maka percuma saja analisis yang sudah anda rencanakan selama ini.
Psikologis trading sehari-hari ini memang tidak terlalu nampak, karena hanya anda yang bisa menganalisanya dan hal ini seringkali tidak disadari. Mengenai psikologis saham, saya membahas materi secara lengkap mengenai The Right Investor Mindset disini: Buku Saham.
Ibaratnya begini, kalau anda ingin bisa menjadi pemain bola yang hebat, anda bukan hanya butuh skill yang bagus dan paham cara menggiring bola, menendang bola, melewati pemain lawan, mengoper bola. Itu semua penting. Bagaimana bisa anda menjadi pemain bola kalau nggak tahu cara menendang bola dan mengoper bola?
Tapi ada faktor lain yang penting. Anda juga harus mampu bekerja sama dalam tim anda, anda harus bisa sosialisasi, anda harus bisa mengontrol emosi dalam permainan, anda tidak boleh melanggar aturan2 dalam sepak bola, anda harus mengerti strategi yang dirancang oleh manager dan pelatih anda.
Kalau anda cuma bisa main bola tanpa menguasai faktor2 lainnya seperti yang saya sebutkan diatas, kemungkinan besar anda akan kesulitan bermain bola dan mengkomuniasikan strategi dalam tim dengan baik, meskipun anda sudah paham cara menendang bola, mengoper bola, mencetak gol, menggiring bola.
Sama halnya dengan trading saham. Analisis teknikal itu sangat penting. Anda tidak akan bisa memilih saham yang bagus kalau tidak tahu apa itu analisis teknikal.
Tapi kalau anda cuma tahu analisis teknikal, dan tidak paham cara trading yang benar (psikologis dan mindset yang benar), maka kemungkinan besar trading anda tidak akan membuahkan hasil yang bagus.
So, 2 faktor itulah yang sebenarnya memiliki peran besar dalam keberhasilan trader untuk mendapat profit alias cuan..
Psikologis berarti kemampuan anda untuk mengontrol emosi trading dengan baik dan membentuk mindset trading yang benar. Misalnya, bagaimana cara anda mengontrol diri anda agar anda tidak serakah dalam membeli saham. Artinya, psikologis juga ada kaitannya dengan trading plan. Hal ini sangat penting.
Kalau anda punya analisis teknikal yang canggih dan 'wah' sekali, tapi anda tidak bisa mengontrol emosi anda dalam trading, maka percuma saja analisis yang sudah anda rencanakan selama ini.
Psikologis trading sehari-hari ini memang tidak terlalu nampak, karena hanya anda yang bisa menganalisanya dan hal ini seringkali tidak disadari. Mengenai psikologis saham, saya membahas materi secara lengkap mengenai The Right Investor Mindset disini: Buku Saham.
Ibaratnya begini, kalau anda ingin bisa menjadi pemain bola yang hebat, anda bukan hanya butuh skill yang bagus dan paham cara menggiring bola, menendang bola, melewati pemain lawan, mengoper bola. Itu semua penting. Bagaimana bisa anda menjadi pemain bola kalau nggak tahu cara menendang bola dan mengoper bola?
Tapi ada faktor lain yang penting. Anda juga harus mampu bekerja sama dalam tim anda, anda harus bisa sosialisasi, anda harus bisa mengontrol emosi dalam permainan, anda tidak boleh melanggar aturan2 dalam sepak bola, anda harus mengerti strategi yang dirancang oleh manager dan pelatih anda.
Kalau anda cuma bisa main bola tanpa menguasai faktor2 lainnya seperti yang saya sebutkan diatas, kemungkinan besar anda akan kesulitan bermain bola dan mengkomuniasikan strategi dalam tim dengan baik, meskipun anda sudah paham cara menendang bola, mengoper bola, mencetak gol, menggiring bola.
Sama halnya dengan trading saham. Analisis teknikal itu sangat penting. Anda tidak akan bisa memilih saham yang bagus kalau tidak tahu apa itu analisis teknikal.
Tapi kalau anda cuma tahu analisis teknikal, dan tidak paham cara trading yang benar (psikologis dan mindset yang benar), maka kemungkinan besar trading anda tidak akan membuahkan hasil yang bagus.
So, 2 faktor itulah yang sebenarnya memiliki peran besar dalam keberhasilan trader untuk mendapat profit alias cuan..
Lalu bagaimana dengan besar kecilnya modal Pak Heze? Apakah modal yang kita gunakan juga mempengaruhi keberhasilan dalam trading? Tanya anda
Sebenarnya pengaruhnya ada. Di pos ini: Main Saham Modal Besar atau Main saham Modal Kecil? Saya juga mengatakan bahwa modal yang relatif lebih kecil memang lebih dapat membuat psikologis anda tenang..
Tapi....
Semua itu juga relatif. Modal bukanlah faktor utama dalam keberhasilan trading. Berkembangnya modal yang anda gunakan sesungguhnya ditentukan oleh analisis dan psikologis yang anda terapkan dalam trading. Jadi kalau psikologis anda belum terbentuk dengan baik, kemungkinan modal kecil yang anda gunakan juga tidak menjamin anda lebih profit.
Sebenarnya pengaruhnya ada. Di pos ini: Main Saham Modal Besar atau Main saham Modal Kecil? Saya juga mengatakan bahwa modal yang relatif lebih kecil memang lebih dapat membuat psikologis anda tenang..
Tapi....
Semua itu juga relatif. Modal bukanlah faktor utama dalam keberhasilan trading. Berkembangnya modal yang anda gunakan sesungguhnya ditentukan oleh analisis dan psikologis yang anda terapkan dalam trading. Jadi kalau psikologis anda belum terbentuk dengan baik, kemungkinan modal kecil yang anda gunakan juga tidak menjamin anda lebih profit.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.