Prediksi IHSG 2018, Lanjut Uptrend Ataukah Crash?

Tahun 2017 ini kita tinggal menyisakan kurang dari 3 bulan lagi untuk trading saham. Lalu, bagaimana pandangan IHSG kedepan? Apakah IHSG akan terus melanjutkan uptrendnya seperti yang terjadi sampai detik ini? Oke, mari kita bahas. 

Saya biasanya selalu mengulas prediksi IHSG untuk tahun depan ketika menjelang akhir atau awal tahun baru (biasanya 31 Desember 20xx kalau nggak 1 Januari 20xx). Tapi berhubung banyak pertanyaan mengenai prediksi IHSG 2018, saya akan mengulas sedikit banyak di pos ini. Tapi nanti tentunya saya akan mengulas lebih dalam lagi mengenai prediksi IHSG ini di akhir tahun. 

Prediksi IHSG 2018 ini cukup menarik untuk saya ulas dibandingkan tahun2 sebelumnya karena pergerakan IHSG di tahun 2017 ini cukup abnormal. Anda bisa baca analisisnya disini: Cerdas Memilih Saham Blue Chip untuk Trading. Selain itu, tahun 2018 sering dianggap sebagai siklus pasar 10 tahunan. Pelaku pasar dan analis banyak yang menilai bahwa setiap 10 tahun sekali, pasar saham akan koreksi besar. 

Hal ini terjadi tahun 1998, 2008. Maka, tahun 2018 koreksi besar di pasar saham akan terulang lagi. Akankah hal ini terjadi? 

Sebenarnya alasan ini adalah alasan psikologis, bukan alasan karena adanya analisis-analisis tertentu (misalnya pertumbuhan ekonomi diprediksi tidak sebaik tahun lalu, inflasi membengkak dan sebagainya). Dengan kata lain, boleh saya katakan bahwa alasan tahun 2018 crash di pasar saham akan terulang tidak berdasar, karena IHSG akan terefleksi dari fundamental makro dan mikro, bukan sekedar historis pergerakannya di masa lalu. 

Sebelumnya, di akhir tahun 2016 sudah banyak para pengamat yang mengatakan kalau tahun 2017 IHSG akan crash. Tapi nyatanya??? IHSG sekarang sudah hampir tembus ke 6.000. 

Di awal tahun 2017, saya juga pernah mengulas disini: Siklus Pasar Saham 10 Tahunan, dan saya mengatakan intinya bahwa jika IHSG akan crash besar2-an hanya karena "siklus pasar" dan alasan psikologis, maka alasan tersebut adalah alasan yang sangat tidak berdasar. Dan ternyata terbukti kan, kalau pasar saham kita nggak crash sama sekali? 

IHSG Januari-Oktober 2017, naik dari 5.200 sampai 5.925

Terkait IHSG ini, kita sebagai pelaku pasar memiliki kabar baik dan kabar yang kurang baik. Kabar baiknya, kenaikan IHSG di tahun ini memang cukup berdasar. Sebab tahun 2017 sudah banyak emiten yang mulai membukukan kenaikan laba dibandingkan saat tahun 2015. 

Selain itu, harga-harga komoditas seperti batu bara sudah mulai uptrend sejak awal tahun ini, sehingga saham2 MINING termasuk menjadi salah satu saham yang memberikan return besar selain sektor FINANCE.

Tapi kalau kita mengacu pada pergerakan IHSG di tahun 2017 ini, barangkali ada sedikit "kekhawatiran" yang membuat IHSG akan koreksi besar. Seperti yang saya katakan di pos ini: Cerdas Memilih Saham Blue Chip untuk Trading, IHSG kita terus naik kencang, padahal banyak sekali saham2 yang koreksi dan pergerakannya payah banget. 

Di satu sisi, memang kinerja ekonomi kita belum sepenuhnya pulih. Anda bisa lihat sektor properti, misalnya, yang masih mencatatkan penurunan harga saham yang cukup panjang.  

JADI, IHSG 2018 AKAN CRASH ATAU UPTREND? 

Dikarenakan IHSG sudah naik cukup tinggi (bahkan tembus level high baru), IHSG kemungkinan besar akan mulai cenderung koreksi, terutama di Bulan November hingga pertengahan Desember. 

Tapi di akhir tahun dan awal tahun baru nanti, IHSG akan akan tetap naik kencang, karena masa2 itu akan ada banyak sentimen positif, seperti window dressing, pengumuman laporan keuangan perusahaan dan pembagian dividen tahunan. 

Setelah itu, IHSG akan mulai terkoreksi bahkan mungkin akan terkoreksi cukup dalam terutama di bulan Mei dan Juni. Mengingat IHSG sebelumnya sudah naik kencang di tahun 2017, dan di bulan Mei-Juni biasanya sudah nggak banyak sentimen2 positif, maka hal ini bisa membuat IHSG koreksi dengan cepat (termasuk saham2 yang sudah naik banyak di tahun 2017).    

Tapi secara overall, di tahun 2018 nanti, saya tetap optimis IHSG masih akan melanjutkan uptrendnya, kecuali jika ada berita2 yang tidak sedap yang bisa berpengaruh signifikan terhadap fundamental makro, maka IHSG bisa saja terjun bebas. Tapi, saya rasa nggak akan sampai seperti itu. Nah, terkait potensi krisis ekonomi 2018 lebih banyak, saya juga membahasnya di pos ini: Krisis Ekonomi 2018 dan Pengaruhnya ke Harga Saham.