Website edukasi saham, ekonomi makro, rekomendasi, investasi saham, analisis saham dan strategi trading.

Analisis Saham: Sektor Saham Potensial 2017

Di tahun 2017 ini, sektor saham apa yang kira-kira punya peluang untuk naik? Well, sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita harus melihat kinerja emiten-emiten di tahun 2016 lalu. Tahun 2016 adalah awal pemulihan IHSG. Anda bisa baca posnya lagi disini: Prediksi IHSG 2017. 

Sudah mulai banyak emiten2 yang mencatatkan kenaikan laba dan kinerja positif, walaupun masih cenderung agak stagnan. Tapi, di tahun 2016 ini ada satu fakta unik. Perusahaan di sektor property (termasuk sub sektor kontruksi), mencatakan kenaikan return saham hanya 5% saja! 

Boleh saya katakan bahwa di tahun 2o16, ini saham sektor properti returnnya paling rendah diantara semua sektor lainnya. Lihat gambar dibawah ini (yang saya beri tanda lingkaran merah), perbandingan return tiap2 sektor Year to Date (YTD). 

(klik gambar untuk memperbesar)

Padahal kinerja sektor properti dan konstruksi di tahun lalu masih lumayan bagus. PPRO, WIKA, WSKT masih mencatatkan pertumbuhan laba di tahun 2016. Apalagi kalau kita melihat lebih jauh (Baca: masa depan), banyak saham2 di sektor ini yang sudah mampu mengantongi target kontrak untuk 2017. 

Selain itu banyak dari saham di sektor ini yang mulai right issue di tahun 2016 untuk mengembangkan proyek2nya. Sehingga, pendapatan emiten2 kontruksi berpotensi meningkat di masa mendatang.  Lantas, mengapa sahamnya selama ini justru malah anjlok terus? Perhatikan saja PWON, PPRO, WSKT, WIKA, PTPP dan kawan2 harga sahamnya anjlok terus?

Hal ini dikarenakan beberapa hal. Pertama, bisnis properti di tahun 2016 masih lesu. Tidak ada banyak sentimen positif yang bisa mengerek harga saham properti. Sehingga, kalau tidak banyak yang beli sahamnya, otomatis harga sahamnya turun / sideways. Kedua, banyak emiten2 konstruksi, seperti WIKA, PTPP yang right issue, sehingga harga sahamnya "menyesuaikan". Anda bisa baca ulasannya lagi disini: Arti dan Ilustrasi Right Issue, dan Dampaknya Pada Harga Saham - Part II.

Lalu bagaimana prospek harga saham sektor properti tahun 2017?

Untuk awal2 tahun ini, saya sarankan anda jangan masuk dulu lah... Karena saat ini belum banyak sentimen positif yang bisa mengangkat harga sahamnya. Saat ini pun harga saham sektor properti masih cenderung konsolidasi. 

Kita lihat saja dalam beberapa bulan kedepan. Karena harga sahamnya sudah banyak terdiskon (tahun 2016 naiknya cuman 5% saja), dan kinerja sektor ini juga terbilang masih bagus, maka apabila optimisme serta realisasi pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di tahun 2017 akan terwujud, serta emiten2 di sektor ini mendapat buuanyak proyek pembangunan karena emiten2 sudah melakukan right issue di 2016 dan sebagainya, harga sahamnya so pasti akan kembali naik signifikan. 

Anda tinggal tunggu momen saja. Jangan terburu masuk. Ada peluang emas di sektor properti dan sub sektor konstruksi di tahun 2017 ini.

6 komentar:

  1. Jadi menurut pak Heze, sektor apa yang akan potensial naik tinggi di tahun 2017? Sedangkan sektor property dan teman2 WSKT masih dalam keadaan Sideways yang cukup lama. Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya tetap prefer di saham2 properti dan konstruksi yang potensial rebound di tahun 2017. Hanya tinggal tunggu momen saja..

      Delete
  2. Pa ihsg crash 1987~1997~2007 APA 2017 bisa terulang pa?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya rasa IHSG crash karena ekonomi benar2 down. Tahun 2017 ini tidak / belum ada bukti bahwa ekonomi akan jatuh..

      Jadi saya kurang setuju jika IHSG 2017 bisa mengulangi crash hanya karena "siklus 10 tahunan". Dasarnya kurang kuat.

      Delete
    2. gmn sich main IHSG maksud saya daftarnya di mana yaa...

      Delete
    3. Daftar di kantor sekuritas terdekat. Silahkan googling daftar kantor sekuritas di Kota anda

      Delete

Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.